Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satgas Sebut 85 Kabupaten dan Kota Alami Penurunan Kepatuhan Protokol Kesehatan

Kompas.com - 16/06/2021, 17:21 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satgas Penanganan Covid-19, Sonny Harry B Harmadi menyebut, setidaknya ada 85 kabupaten/kota di Indonesia mengalami penurunan kepatuhan protokol kesehatan.

Hal ini ia sampaikan berdasar pada data yang dihimpun Satgas Covid-19 hingga Senin (14/6/2021).

“Jadi data kami per 14 Juni 2021 ada 85 kabupaten/kota. Jadi lebih banyak lagi yang mengalami penurunan kepatuhan protokol Kesehatan,” ujar Sonny dalam siaran YouTube BNPB, Rabu (16/6/2021).

Baca juga: Satgas Covid-19: Protokol Kesehatan 3M Turunkan Risiko Penularan 95 Persen

Sonny mengatakan, ada 40 kabupaten/kota yang masyarakatnya memiliki kepatuhan memakai masker di bawah angka 50 persen.

Kendati demikian, Sonny tidak merincikan daerah mana saja yang mengalami penurunan kepatuhan protokol kesehatan.

Sonny hanya mencontohkan Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur.

Ia mengungkapkan, sebelum wilayah tersebut mengalami lonjakan kasus, tercatat kepatuhan masyarakat dalam memakai masker di sana hanya berkisar 18 persen.

“Kepatuhan makai masker di Sana hanya sekitar 18 persen. Berarti 82 persen tidak memakai masker,” ujar Sonny.

Baca juga: Satgas Covid-19 Ingatkan Lagi Tetap Disiplin Protokol Kesehatan meski Sudah Divaksinasi

Namun, menurut Sonny, setelah pihaknya mengimbau masyarakat serta turut melibatkan tokoh setempat masyarakat untuk mensosialisasikan protokol kesehatan Covid-19 di daerah Bangakalan, mulai ada peningkatan kepatuhan menjadi sekitar 54 persen.

Ia berharap daerah lainnya juga terus mendapat sosilasiasi sehingga kepatuhan penerapan protokol kesehatan bisa semakin meningkat.

“Tetapi sekarang dengan pendekatan yang ada kami juga mengajak para Kyai ya, para tokoh masyarakat, di sana perlahan mulai naik di angka sekitar 53, 54 persen kepatuhan memakai masker di Kabupaten Bangkalan,” tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasional
Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Nasional
KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

Nasional
Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis 'Pernah', Apa Maknanya?

Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis "Pernah", Apa Maknanya?

Nasional
Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Nasional
Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apa Pun

Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apa Pun

Nasional
Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Nasional
Menlu Sebut Judi 'Online' Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Menlu Sebut Judi "Online" Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Nasional
PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi 'Effect'

PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi "Effect"

Nasional
Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Nasional
Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode sejak Menang Pilpres 2019

Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode sejak Menang Pilpres 2019

Nasional
Ikut Kabinet atau Oposisi?

Ikut Kabinet atau Oposisi?

Nasional
Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Nasional
Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Nasional
Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com