JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim telah menyerahkan soal-soal untuk seleksi calon aparatur sipil negara (CASN) kepada Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi (Menpan RB).
Nadiem mengatakan, pihaknya berupaya membuat soal seleksi CASN yang akuntabel dan transparan demi menciptakan "smart ASN".
Nantinya, smart ASN diharapkan memiliki sikap integritas, nasionalis, professional, menguasai teknologi, berwawasan global, hingga mempu membangun jejaring sosial.
"Kemendikbud berkomitmen untuk selalu membantu proses pengadaan pegawai secara akuntabel dan transparan sehingga memungkinkan rekrutmen calon-calon smart ASN," kata Nadiem dalam konferensi pers, Selasa (20/4/2021).
Baca juga: Tanggapi Survei Korupsi di Lingkup ASN, Tjahjo Minta Aplikasi LAPOR! Dimanfaatkan
Selain itu, Nadiem menyebut penyusunan soal telah dilakukan dengan melalui beberapa tahapan.
Proses pembuatan soal seleksi CASN juga telah melibatkan banyak pihak di antaranya, unsur dari Kementerian PAN RB, Badan Kepegawaian Negara (BKN), Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), hingga para pakar dari perguruan tinggi.
"Untuk selanjutnya dapat digunakan untuk seleksi pengadaan CPNS tahun 2021 di lingkungan kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah," kata Nadiem.
Menurut Nadiem, soal seleksi untuk CASN juga telah disesuaikan dengan melibatkan penulis perguruan tinggi negeri di Indonesia dan melewati proses penjaminan mutu oleh pusat asesmen dan pembelajaran.
Kemudian, soal tersebut juga telah dipastikan sesuai dengan kaidah tulisan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
Baca juga: Jokowi Terbitkan Keppres 7/2021, Cuti Bersama Tak Kurangi Hak Cuti Tahunan ASN
Sebelumnya, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) merilis informasi seleksi Calon Aparatur Sipil Negara atau CASN tahun 2021.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Tjahjo Kumolo menyebutkan, total kebutuhan ASN tahun 2021 sebanyak 1.275.387.
Jumlah tersebut menjadi kebutuhan ASN di tingkat pemerintah pusat dan daerah.
"Ini termasuk guru PPPK, PPPK non-guru, dan CPNS," kata Tjahjo.
Sementara itu untuk jadwal pembukaan pendaftaran CPNS dan PPPK direncanakan pada Mei-Juni 2021. Seleksi PPPK sendiri akan dibuka bagi guru dan non-guru.
Baca juga: Info Pendaftaran CASN: Sekolah Kedinasan, PPPK, CPNS dari Kemenpan RB
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.