Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

9 Bulan Pandemi Covid-19: Zona Merah Malah Bertambah, Peringatan untuk Tetap Patuhi Protokol Kesehatan

Kompas.com - 02/12/2020, 06:08 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

Terjangkitnya Gubernur DKI Anies Baswedan menjadi keprihatinan sendiri bagi Satgas Covid-19. Artinya, menurut Wiku Adisasmito, virus corona menulari siapa pun, tak memandang status.

"Satgas berharap diagnosis positif Covid-19 pada pimpinan daerah dapat menyadarkan masyarakat bahwa Covid-19 berpotensi untuk menular kepada siapa pun, siapa saja, tanpa memandang status maupun latar belakang bahkan apa pun pekerjaannya," kata Wiku, Selasa.

 

Baca juga: Bayi Lahir dengan Antibodi Covid-19, Misteri Virus Corona Masih Berlanjut

Wiku pun mengingatkan masyarakat untuk betul-betul patuh pada protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Ia mewanti-wanti warga untuk menghindari kerumunan massa.

"Jangan pergi ke lokasi yang ada kerumunan. Dilarang berkerumun," ujarnya.

Pasca-peristiwa ini, kata Wiku, kebijakan pencegahan Covid-19 di Ibu Kota Negara akan tetap berjalan dan fokus pada implementasi 3M, yaitu memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak, serta 3T yakni testing, tracing, dan treatment.

Satgas Covid-19 pun bakal menggalakkan upaya tracing dan testing mengingat angka kasus positif di wilayah DKI terus meningkat seminggu terakhir.

Namun, yang paling penting yakni kedisiplinan masyarakat dalam menghindari terjadinya kontak erat dan penularan di antara keluarga, tempat kerja, dan lainnya.

"Kita harus betul-betul waspada, tidak boleh terulang kembali peningkatan kasus yang tidak terkendali," kata Wiku.

Baca juga: Jumlah Kasus Corona di Kota Bandung Masih Terus Melonjak

Adapun untuk pelaksanaan pilkada, Wiku berharap penyelenggara Pilkada 2020 melakukan pemeriksaan Covid-19 kepada petugas di tempat pemungutan suara (TPS).

Hal itu, menurutnya, penting dilakukan sebelum petugas pemungutan suara bekerja pada 9 Desember mendatang.

"Kami minta kepada penyelenggara pilkada (KPU) untuk melakukan testing kepada panitia pemungutan suara yang nanti akan bertugas di setiap TPS," ujar Wiku dalam konferensi pers daring yang disiarkan kanal YouTube BNPB, Selasa (1/12/2020).

"Pastikan mereka yang bertugas sehat dan bebas dari Covid-19," tegasnya.

Menurut Wiku, kebijakan ini merupakan bagian dari disiplin tracing (pelacakan) dan testing (pemeriksaan) selama tahapan Pilkada 2020.

Pelacakan dan pemeriksaan, menurutnya, harus terus dilakukan untuk mengantisipasi penularan Covid-19 pada hari H pilkada.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Nasional
KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

Nasional
Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis 'Pernah', Apa Maknanya?

Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis "Pernah", Apa Maknanya?

Nasional
Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Nasional
Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apa Pun

Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apa Pun

Nasional
Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Nasional
Menlu Sebut Judi 'Online' Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Menlu Sebut Judi "Online" Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Nasional
PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi 'Effect'

PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi "Effect"

Nasional
Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Nasional
Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode sejak Menang Pilpres 2019

Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode sejak Menang Pilpres 2019

Nasional
Ikut Kabinet atau Oposisi?

Ikut Kabinet atau Oposisi?

Nasional
Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Nasional
Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Nasional
Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Nasional
Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com