Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

13 Calon Hakim Agung dan Hakim Ad Hoc di MA Maju ke Tahapan Wawancara di KY

Kompas.com - 26/11/2020, 19:01 WIB
Sania Mashabi,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Yudisial (KY) mengumumkan hasil seleksi kesehatan dan kepribadian calon hakim agung dan calon hakim ad hoc di Mahkamah Agung (MA) tahun 2020.

Hasilnya dari 30 calon hakim yang ikut seleksi hanya 13 yang berhasil lulus.

"Pada tanggal 19- 23 Oktober 2020 kami juga melakukan assesment kepribadian dan kompetensi terhadap kesehatan," kata Komisioner KY Aidul Fitriciada Azhari, Kamis (26/11/2020)

"Dan tanggal 9 sampai 21 November 2020 klarifikasi rekam jejak di beberapa tempat di Indonesia," ujar dia.

Baca juga: Kesulitan Investigasi Rekam Jejak Calon Hakim MA di Tengah Pandem, KY Minta Masukan Masyarakat

Aidul kemudian merinci jumlah hakim yang lulus berdasarkan bidang hakim yang sedang dicari.

Adapun untuk calon hakim agung kamar tata usaha negara khusus pajak dari 4 orang, yang yang lulus seleksi kualitas adalah satu orang laki-laki yang berprofesi sebagai hakim.

Kemudian untuk calon hakim ad hoc tindak pidana korupsi ada tujuh orang yang lulus. Terdiri dari lima orang laki-laki dan dua orang perempuan yang berprofesi sebagai hakim

Sementara untuk calon hakim ad hoc hubungan industrial yang lulus seleksi ada sebanyak lima orang (4 laki-laki dan seorang perempuan), dari usulan APINDO 2 orang dan dari usulan serikat buruh 3 orang.

Dari sisi profesi, mereka terdiri dari hakim (1), pengacara (1), akademisi (1) dan profesi lainnya (2).

Baca juga: 30 Calon Hakim Agung dan Hakim Ad Hoc untuk MA Lulus Seleksi Kualitas di KY

Tahapan selanjutnya para calon yang lulus akan segera melakukan wawacara pada 2 hingga 4 Desember 2020.

Wawancara akan dilaksanakan secara tatap muka di Gedung KY, Jakarta. Namun apabila nantinya ada calon yang sakit, maka wawancara akan dilakukan secara daring.

Setelah tahapan wawancara, KY akan memberikan nama-nama yang lulus ke DPR pada 10 Desember 2020 untuk menjalani uji kelayakan dan kepatutan (fit and propert test).

Berikut nama-nama calon hakim agung dan calon hakim ad hoc di MA yang lulus hasil seleksi kesehatan dan kepribadian:

Calon Hakim Agung Kamar Tata Usaha Negara:

1. Triyono Martono, hakim pada pengadilan pajak

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jokowi Diprediksi Gandeng Prabowo Buat Tebar Pengaruh di Pilkada 2024

Jokowi Diprediksi Gandeng Prabowo Buat Tebar Pengaruh di Pilkada 2024

Nasional
Kans Parpol Pro Prabowo-Gibran Dengarkan Jokowi Tergantung Relasi

Kans Parpol Pro Prabowo-Gibran Dengarkan Jokowi Tergantung Relasi

Nasional
Demokrat Yakin Jokowi-Megawati Bisa Bersatu di 'Presidential Club'

Demokrat Yakin Jokowi-Megawati Bisa Bersatu di "Presidential Club"

Nasional
Sebut SBY Setuju Prabowo Bentuk 'Presidential Club', Demokrat: Seperti yang AS Lakukan

Sebut SBY Setuju Prabowo Bentuk "Presidential Club", Demokrat: Seperti yang AS Lakukan

Nasional
Jokowi Diperkirakan Bakal Gunakan Pengaruhnya di Pilkada Serentak 2024

Jokowi Diperkirakan Bakal Gunakan Pengaruhnya di Pilkada Serentak 2024

Nasional
Soal Kemungkinan Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin: Kita Lihat pada 20 Oktober

Soal Kemungkinan Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin: Kita Lihat pada 20 Oktober

Nasional
Kementerian PPPA Akan Dampingi Anak Korban Mutilasi di Ciamis

Kementerian PPPA Akan Dampingi Anak Korban Mutilasi di Ciamis

Nasional
'Orang Toxic Jangan Masuk Pemerintahan, Bahaya'

"Orang Toxic Jangan Masuk Pemerintahan, Bahaya"

Nasional
Prabowo Perlu Waktu untuk Bertemu, PKS Ingatkan Silaturahmi Politik Penting bagi Demokrasi

Prabowo Perlu Waktu untuk Bertemu, PKS Ingatkan Silaturahmi Politik Penting bagi Demokrasi

Nasional
Soal Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Bukan Cuma Harapan Pak Luhut

Soal Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Bukan Cuma Harapan Pak Luhut

Nasional
Halal Bihalal Akabri 1971-1975, Prabowo Kenang Digembleng Senior

Halal Bihalal Akabri 1971-1975, Prabowo Kenang Digembleng Senior

Nasional
Anggap “Presidential Club” Positif, Cak Imin:  Waktunya Lupakan Perbedaan dan Konflik

Anggap “Presidential Club” Positif, Cak Imin: Waktunya Lupakan Perbedaan dan Konflik

Nasional
Anggap Positif “Presidential Club” yang Ingin Dibentuk Prabowo, Cak Imin: Pemerintah Bisa Lebih Produktif

Anggap Positif “Presidential Club” yang Ingin Dibentuk Prabowo, Cak Imin: Pemerintah Bisa Lebih Produktif

Nasional
Jokowi Gowes Sepeda Kayu di CFD Jakarta, Warga Kaget dan Minta 'Selfie'

Jokowi Gowes Sepeda Kayu di CFD Jakarta, Warga Kaget dan Minta "Selfie"

Nasional
Ketidakharmonisan Hubungan Presiden Terdahulu jadi Tantangan Prabowo Wujudkan 'Presidential Club'

Ketidakharmonisan Hubungan Presiden Terdahulu jadi Tantangan Prabowo Wujudkan "Presidential Club"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com