JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Doni Monardo mengungkapkan angka kematian Covid-19 penderita komorbid dan lansia di Indonesia terbilang tinggi.
Dalam delapan bulan atau selama pandemi Covid-19 melanda Indonesia, angka kematian Covid-19 penderita komorbid mencapai lebih dari 80 persen.
"Data yang kami peroleh selama delapan bulan terakhir, angka kematian penderita komorbid dan lansia mencapai 80 sampai 85 persen," ujar Doni dalam konferensi pers di RSD Covid-19 Wisma Atlet, Jakarta, Minggu (15/11/2020).
Ia mengungkapkan warga lanjut usia dan penderita komorbid sangat rentan tertular Covid-19.
Baca juga: Gus Nur, Jumhur Hidayat, dan 5 Tahanan Bareskrim Lainnya Positif Covid-19
Untuk itu, salah satu upaya yang bisa dilakukan untuk menurunkan angka kematian dari kelompok tersebut adalah dengan menghindari kerumunan.
Sebab, hampir bisa dipastikan masyarakat yang terlibat dalam aktivitas berkerumunan bisa tertular.
Karena itu, ia mengingatkan masyarakat agar tidak menggelar kegiatan yang bisa menciptakan kerumunan.
"Seluruh pihak di manapun berada untuk tidak menyelenggarakan acara-acara yang dapat menimbulkan kerumunan. Karena potensi tertular Covid-19 pasti akan semkain tinggi dan ini nantinya akan menyulitkan kita semua," terang Doni.
Ia juga mengingatkan masyarakat supaya bisa mempersiapkan diri menghadapi Covid-19 setiap saat.
Sebab, penyebaran Covid-19 belum bisa diprediksi akan berakhir sampai kapan. Untuk itu, ia meminta masyarakat agar terus mematuhi protokol kesehatan.
Baca juga: Rekor Baru Kasus Covid-19 dan Peristiwa Kerumunan Massa Sepekan Terakhir
"Kita tidak tahu kapan Covid-19 ini akan berakhir, bisa lebih lama lagi. Kita harus punya stamina untuk menghadapi ini semuanya dan kita bermohon kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa agar kita diberikan kesabaran untuk menghadapi," terang Doni.
Diketahui, kasus Covid-19 di Tanah Air telah menembus 467.113 kasus hingga Minggu (15/11/2020).
Sementara, pasien sembuh sebanyak 391.991 orang dan kasus meninggal dunia 15.211 orang. Sedangkan, 63.380 orang berstatus suspek. Adapun penyebaran Covid-19 di Indonesia telah terjadi di 505 kabupaten/kota di 34 provinsi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.