Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Saran Sandiaga Uno bagi Pemerintah untuk Selamatkan UMKM

Kompas.com - 17/08/2020, 08:44 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengusaha sekaligus politikus Partai Gerindra, Sandiaga Uno, menyarankan pemerintah segera melakukan recovery dan revitalisasi guna membangkitkan perekonomian pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Saran tersebut disampaikan sehubungan dengan terpuruknya iklim perekonomian yang diderita pelaku UMKM akibat pandemi Covid-19 di Tanah Air.

"Semua upaya dan sumber daya yang kita miliki itu kita harus upayakan untuk recovery dan revitalisasi," ujar Sandiaga dalam acara PolitikFest yang ditayangkan di kanal Youtube KompasTV, Minggu (16/8/2020).

Dalam situasi krisis, biasanya UMKM berperan menjadi penyelamat perekonomian negara. Contohnya pada krisis 1998.

Baca juga: Ini Tips Sandiaga Uno Bagi UMKM agar Bertahan di Tengah Pandemi

Pada saat itu, UMKM dapat tegak berdiri dan bahkan memberikan sumbangsih besar terhadap negara di tengah ketidakpastian ekonomi.

Andil besar UMKM dalam negeri tak berhenti sampai di situ. Saat terjadi krisis keuangan global yang dipicu subprime mortgage yang dimulai di Amerika Serikat pada 2008, perekonomian Indonesia turut terjerembap.

Namun, peran UMKM kembali memberikan kontribusi besar terhadap stabilitas perekonomian negara.

Menurut Sandiaga, peran UMKM justru berbeda pada saat terjadi krisis kesehatan pada 2020.

"Di pandemi 2020, justru UMKM yang terpukul jatuh di ronde-ronde pertama karena dengan adanya krisis kesehatan dan langsung disusul dengan PSBB," kata Sandiaga Uno.

Baca juga: Hari Belanja Diskon, Menko Airlangga Ajak Masyarakat Borong Produk UMKM

"Mobilitas dan aktivitas masyarakat itu berhenti dan UMKM itu kan sebenarnya ada di garda depan dalam beberapa sektor kita, seperti konsumsi," lanjut dia.

Sandiaga mencatat, dari 64 juta UMKM yang ada di Indonesia, sekitar 40 persen hingga 50 persen omzetnya terjun bebas akibat Covid-19.

Menurut Sandiaga, situasi tersebut menjadi tantangan juga bagi pelaku UMKM agar tetap bisa bertahan di tengah krisis kesehatan.

"Ini yang menjadi tantangan tersendiri bagaimana kita bisa terus survive di tengah krisis. Gimana bertahan nih. Saya selalu bilang UMKM kali ini biasanya kan UMKM yang menjadi penyelamat, kali ini UMKM yang diselamatkan," ungkap Sandiaga.

Sebelumnya, pemerintah akan membantu para pelaku usaha UMKM lewat program dana hibah atau bantuan langsung tunai ( BLT). Cara dan syarat UMKM dapat BLT Rp 2,4 juta sudah ditetapkan pemerintah.

Baca juga: Dari Hanya 10, Kini 20.000 UMKM Shopee Sudah Tembus Pasar Ekspor

Bantuan pemerintah ini bertujuan untuk membantu pelaku usaha kecil dari dampak negatif pandemi virus corona. Total ada 12 juta UMKM yang akan menerima bantuan tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Jokowi Jadi Tembok Tebal antara Prabowo-Megawati, Sekjen PDI-P: Arah Politik Partai Ranah Ketua Umum

Soal Jokowi Jadi Tembok Tebal antara Prabowo-Megawati, Sekjen PDI-P: Arah Politik Partai Ranah Ketua Umum

Nasional
TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Pelat Nomor Kendaraan yang Marak Terjadi Akhir-akhir Ini

TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Pelat Nomor Kendaraan yang Marak Terjadi Akhir-akhir Ini

Nasional
Andi Gani Ungkap Alasan Ditunjuk jadi Penasehat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Andi Gani Ungkap Alasan Ditunjuk jadi Penasehat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Nasional
PKB Siap Bikin Poros Tandingan Hadapi Ridwan Kamil di Pilkada Jabar

PKB Siap Bikin Poros Tandingan Hadapi Ridwan Kamil di Pilkada Jabar

Nasional
Hari Pendidikan Nasional, Serikat Guru Soroti Kekerasan di Ponpes

Hari Pendidikan Nasional, Serikat Guru Soroti Kekerasan di Ponpes

Nasional
Bukan Staf Ahli, Andi Gani Ditunjuk Jadi Penasehat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Bukan Staf Ahli, Andi Gani Ditunjuk Jadi Penasehat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Nasional
Anies Belum Daftar ke PKB untuk Diusung dalam Pilkada DKI 2024

Anies Belum Daftar ke PKB untuk Diusung dalam Pilkada DKI 2024

Nasional
PAN Persoalkan Selisih 2 Suara tapi Minta PSU di 5 TPS, Hakim MK: Mungkin Enggak Setengah Suara?

PAN Persoalkan Selisih 2 Suara tapi Minta PSU di 5 TPS, Hakim MK: Mungkin Enggak Setengah Suara?

Nasional
Kuasa Hukum KPU Belum Paham Isi Gugatan PDI-P di PTUN

Kuasa Hukum KPU Belum Paham Isi Gugatan PDI-P di PTUN

Nasional
KPK Sita Pabrik Kelapa Sawit Bupati Nonaktif Labuhan Batu, Nilainya Rp 15 M

KPK Sita Pabrik Kelapa Sawit Bupati Nonaktif Labuhan Batu, Nilainya Rp 15 M

Nasional
Sidang Praperadilan Tersangka TPPU Panji Gumilang Berlanjut Pekan Depan, Vonis Dibacakan 14 Mei

Sidang Praperadilan Tersangka TPPU Panji Gumilang Berlanjut Pekan Depan, Vonis Dibacakan 14 Mei

Nasional
Hukuman Yusrizki Muliawan di Kasus Korupsi BTS 4G Diperberat Jadi 4 Tahun Penjara

Hukuman Yusrizki Muliawan di Kasus Korupsi BTS 4G Diperberat Jadi 4 Tahun Penjara

Nasional
Airin dan Ahmed Zaki Dekati PKB untuk Pilkada 2024

Airin dan Ahmed Zaki Dekati PKB untuk Pilkada 2024

Nasional
Anggota DPR Diduga Terima THR dari Kementan, KPK: Bisa Suap, Bisa Gratifikasi

Anggota DPR Diduga Terima THR dari Kementan, KPK: Bisa Suap, Bisa Gratifikasi

Nasional
Mendagri Serahkan Data Pemilih Potensial Pilkada 2024, Jumlahnya 207,1 Juta

Mendagri Serahkan Data Pemilih Potensial Pilkada 2024, Jumlahnya 207,1 Juta

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com