Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kunjungan Jokowi ke Zona Merah Covid-19...

Kompas.com - 26/06/2020, 10:25 WIB
Ihsanuddin,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo untuk kali pertama melakukan kunjungan kerja ke luar kota pada masa pandemi, Kamis (25/6/2020).

Presiden Jokowi memilih berkunjung ke Jawa Timur yang merupakan zona merah Covid-19.

Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono memastikan bahwa pihaknya telah melakukan persiapan khusus dan menerapkan protokol kesehatan secara ketat dalam kunker perdana ini.

Heru menjelaskan bahwa rombongan terbatas yang turut serta dalam kunjungan kerja ini telah melakukan pemeriksaan kesehatan dan rapid test sebagai upaya antisipasi penyebaran Covid-19.

"Sebelum berangkat, para pendamping Bapak Presiden baik itu menteri, Paspampres, dan perangkat lainnya akan dilakukan rapid test," kata Heru.

Baca juga: 4 Fakta Kunjungan Jokowi ke Jatim, Puji Madiun hingga Blusukan ke Pasar Banyuwangi

Kapasitas pesawat kepresidenan yang digunakan selama kunjungan kerja juga dibatasi hingga separuhnya mengikuti protokol kesehatan yang berlaku.

Semula, pesawat kepresidenan Indonesia-1 biasa menampung hingga 55 penumpang dalam setiap kali perjalanan.

Di tengah pandemi ini, kapasitas tersebut dikurangi hingga menjadi 25 penumpang saja.

"Mereka (rombongan lain) akan berangkat lebih dulu sehingga isi dari pesawat hanya 50 persen," ujar Heru.

Ada dua daerah yang dikunjungi Presiden Jokowi di Jawa Timur.

Baca juga: Ultimatum Jokowi dan Harapan Pengendalian Kasus Virus Corona di Jatim...

Pertama, Presiden Jokowi lebih dulu menuju Surabaya untuk mengunjungi Posko Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jawa Timur.

Di sana, Presiden Jokowi memberikan sejumlah arahan kepada gugus tugas daerah dan jajaran kepala daerah di Jatim.

Dua pekan

Presiden Jokowi menyampaikan, Jawa Timur saat ini menjadi provinsi dengan penambahan kasus harian paling tinggi di Indonesia.

Pada sehari sebelum kunjungannya itu, dilaporkan ada penambahan 183 kasus positif.

"Ini terbanyak di Indonesia, hati-hati ini terbanyak di Indonesia," kata Jokowi.

Baca juga: Jokowi Puji Kota Madiun Karena Masuk Zona Hijau Covid-19, Begini Respons Wali Kota Maidi

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com