Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dampak Covid-19, 100.094 Pekerja Migran Pulang ke Indonesia Tiga Bulan Terakhir

Kompas.com - 15/04/2020, 17:13 WIB
Sania Mashabi,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) mencatat sebanyak 100.094 pekerja migran Indonesia (PMI) dari 83 negara pulang telah pulang ke Tanah Air selama tiga bulan terakhir.

Kepulangan mereka berkaitan dengan menyebarnya virus corona yang menjadi penyebab Covid-19 di beberapa negara.

"Kepulangan para PMI yang tidak biasanya tersebut sebagai dampak dari merebaknya pandemic Covid-19 dibanyak negara yang mengakibatkan resesi ekonomi," kata Sekretaris Utama BP2MI Tatang Budie Utama Razak dalam keterangan tertulisnya, Rabu (15/4/2020).

"Dan banyaknya perusahaan yang tidak beroperasi sehingga diberhentikannya para pekerja asing di negara-negara tersebut termasuk PMI," tuturnya.

Baca juga: Kementerian PUPR Siapkan Program Padat Karya bagi Pekerja Migran dari Malaysia

Menurut Tatang, jumlah tersebut tercatat melalui integrasi Sistem Komputerisasi Tenaga Kerja Luar Negeri. Di antaranya dengan Sistem Informasi Manajemen Keimigrasian sebanyak 33.434 orang.

Kemudian, melalui sistem pelayanan kepulangan online sebanyak 5.058 orang, Anak Buah Kapal (ABK) berdasarkan tanggal kepulangan dari informasi Perwakilan RI di luar negeri sebanyak 5.475 orang.

Serta, data PMI yang pulang melalui Tanjung Pinang atau Pelabuhan Batam dan Tanjung Balai Karimun sebanyak 37.679 orang.

Melalui Entikong dan Aruk sebanyak 18.152 PMI, lalu jumlah PMI yang pulang melalui Nunukan ada 296 orang.

Baca juga: 154 Pekerja Migran dari Malaysia Jalani Rapid Test, Khofifah: Semua Terindikasi Negatif

Tatang memastikan setiap PMI yang masuk ke Indonesia melalui jalur laut dan udara sudah melalui proses pengecekan kesehatan.

Apabila mereka terdeteksi menderita Covid-19 maka akan segera diisolasi, namun jika tidak memiliki gejala apapun PMI yang datang diwajibkan melakukan karantida mandiri di daerahnya masing-masing selama 14 hari.

"Dari hasil pemeriksaan tersebut, terdapat sejumlah PMI yang dinyatakan positif terinfeksi Covid-19," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasional
Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Nasional
KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

Nasional
Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis 'Pernah', Apa Maknanya?

Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis "Pernah", Apa Maknanya?

Nasional
Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Nasional
Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apa Pun

Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apa Pun

Nasional
Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Nasional
Menlu Sebut Judi 'Online' Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Menlu Sebut Judi "Online" Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Nasional
PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi 'Effect'

PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi "Effect"

Nasional
Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Nasional
Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode sejak Menang Pilpres 2019

Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode sejak Menang Pilpres 2019

Nasional
Ikut Kabinet atau Oposisi?

Ikut Kabinet atau Oposisi?

Nasional
Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Nasional
Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Nasional
Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com