Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita di Balik Foto Jokowi Gendong Dua Anak Papua...

Kompas.com - 13/11/2019, 09:25 WIB
Ihsanuddin,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 67 foto kegiatan Presiden Joko Widodo ditampilkan di pameran 'Membangun Indonesia' yang digelar para pewarta Istana Kepresidenan.

Dari jumlah itu, ada satu foto yang paling membuat Jokowi terkesan.

Foto yang dimaksud adalah foto saat Jokowi menggendong dua orang anak di Papua. Jokowi sangat mengapresiasi wartawan yang begitu ciamik membidik foto itu.

"Foto yang saya gendong anak Papua. Itu yang ngambil angle-nya sangat pinter. Saya tidak tahu dia ambil dari sisi mana. Sisi human interest-nya bagus," kata Jokowi usai mengunjungi pameran foto di Mall Neo Soho Jakarta Barat, Selasa (12/11/2019) petang.

Baca juga: Ini Kondisi Sekolah di Papua yang Ditulis dalam Surat untuk Mendikbud Nadiem

Foto tersebut diabadikan oleh pewarta foto Kantor Berita Antara Puspa Perwitasari, saat meliput kunjungan kerja Presiden ke Agats, Kabupaten Asmat, Papua, April 2018 lalu.

"Iya fotoku. Itu pas kunjungan presiden ke asmat," kata Puspa saat dihubungi Kompas.com, Selasa malam.

Puspa mengatakan, saat itu Jokowi tengah memantau acara pemberian makanan tambahan untuk ibu hamil dan anak-anak.

Tiba-tiba Jokowi spontan menggendong dua anak Papua tersebut. Puspa pun langsung mengabadikan momen tersebut.

Dari sekian banyak foto kegiatan Jokowi yang diabadikan, akhirnya Puspa pun memilih foto tersebut untuk dipamerkan.

"Foto itu punya makna khusus, kalau enggak salah, waktu itu pertama kali Presiden ke Asmat," ucap Puspa.

Baca juga: Saat Jokowi Terkesan dengan Foto Dirinya Gendong Anak Papua 

Puspa pun senang dan bersyukur jepretannya itu bisa membuat Presiden Jokowi terkesan.

Total, ada 67 karya foto dari 45 pewarta foto Istana ditampilkan dalam pameran ini. Berbagai foto yang memperlihatkan kegiatan Jokowi saat memimpin Indonesia selama lima tahun ini dipamerkan.

Selain itu, ada juga sejumlah potret keberhasilan pembangunan yang dilakukan pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla.

Kompas TV Gadis asal Cirebon ini berhasil memenangi ajang internasional The Voice of Germany 2019 pada 10 November 2019. Kemenangan yang diraihnya ini tak mudah. Claudia Emmanuela Santoso sudah 12 tahun belajar bernyanyi. Bahkan, sebelum tidur Claudia pasti bernyanyi dan mendengarkan musik. <br /> Claudia pernah jadi peserta ajang pencarian bakat di Indonesia. Saat usianya 8 tahun, Claudia menjadi peserta Akademi Fantasi Indosiar Junior. Di usianya 11 tahun, Ia mengikuti Idola Cilik dan pada 2014, Claudia mengikuti ajang Mamamia. Namun, di ajang itu Claudia hanya menjadi peserta dan finalis. Saat Blind Audition di The Voice of Germany 2019, Claudia menyanyikan lagu Never Enough dari Loren Allerd dan berhasil membuat juri Alice Merton meneteskan air mata. #claudiasantoso #thevoiceofgermany #cirebon
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Libur Panjang, Korlantas Catat Peningkatan Arus Lalu Lintas

Libur Panjang, Korlantas Catat Peningkatan Arus Lalu Lintas

Nasional
DKPP Terima 233 Pengaduan Pemilu dalam 4 Bulan Terakhir

DKPP Terima 233 Pengaduan Pemilu dalam 4 Bulan Terakhir

Nasional
Prabowo: Beri Kami Waktu 4 Tahun untuk Buktikan ke Rakyat yang Tak Pilih Kita

Prabowo: Beri Kami Waktu 4 Tahun untuk Buktikan ke Rakyat yang Tak Pilih Kita

Nasional
Yusril: Penambahan Kementerian Prabowo Bukan Bagi-bagi Kekuasaan, Tak Perlu Disebut Pemborosan

Yusril: Penambahan Kementerian Prabowo Bukan Bagi-bagi Kekuasaan, Tak Perlu Disebut Pemborosan

Nasional
BPK di Pusara Sejumlah Kasus Korupsi...

BPK di Pusara Sejumlah Kasus Korupsi...

Nasional
Pengamat: Status WTP Diperjualbelikan karena BPK Diisi Orang Politik

Pengamat: Status WTP Diperjualbelikan karena BPK Diisi Orang Politik

Nasional
Pilkada 2024, Belum Ada Calon Perseorangan Serahkan KTP Dukungan ke KPU

Pilkada 2024, Belum Ada Calon Perseorangan Serahkan KTP Dukungan ke KPU

Nasional
Ada Jalur Independen, Berapa KTP yang Harus Dihimpun Calon Gubernur Nonpartai?

Ada Jalur Independen, Berapa KTP yang Harus Dihimpun Calon Gubernur Nonpartai?

Nasional
PPP: RUU Kementerian Negara Masuk Prolegnas, tetapi Belum Ada Rencana Pembahasan

PPP: RUU Kementerian Negara Masuk Prolegnas, tetapi Belum Ada Rencana Pembahasan

Nasional
Latihan Gabungan, Kapal Perang TNI AL Tenggelamkan Sasaran dengan Rudal Khusus hingga Torpedo

Latihan Gabungan, Kapal Perang TNI AL Tenggelamkan Sasaran dengan Rudal Khusus hingga Torpedo

Nasional
Menag Cek Persiapan Dapur dan Hotel di Madinah untuk Jemaah Indonesia

Menag Cek Persiapan Dapur dan Hotel di Madinah untuk Jemaah Indonesia

Nasional
 Melalui Platform SIMPHONI, Kemenkominfo Gencarkan Pembinaan Pegawai dengan Pola Kolaboratif

Melalui Platform SIMPHONI, Kemenkominfo Gencarkan Pembinaan Pegawai dengan Pola Kolaboratif

Nasional
PPP Anggap Wacana Tambah Menteri Sah-sah Saja, tapi Harus Revisi UU

PPP Anggap Wacana Tambah Menteri Sah-sah Saja, tapi Harus Revisi UU

Nasional
Eks KSAU Ungkap 3 Tantangan Terkait Sistem Pertahanan Udara Indonesia

Eks KSAU Ungkap 3 Tantangan Terkait Sistem Pertahanan Udara Indonesia

Nasional
Mayoritas Provinsi Minim Cagub Independen, Pakar: Syaratnya Cukup Berat

Mayoritas Provinsi Minim Cagub Independen, Pakar: Syaratnya Cukup Berat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com