Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketua KPK Berduka Cita atas Wafatnya Direktur Tipikor Bareskrim Polri

Kompas.com - 17/05/2019, 17:48 WIB
Dylan Aprialdo Rachman,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Agus Rahardjo berduka cita atas wafatnya Direktur Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri Brigjen Pol Erwanto Kurniadi.

Menurut Agus, mantan penyidik KPK itu akan menghadiri undangan buka puasa bersama di KPK, Jumat (17/5/2019). KPK mengundang perwakilan lembaga penegak hukum dalam agenda buka puasa bersama hari ini.

Ucapan duka cita itu disampaikan Agus di sela-sela pidato sambutannya dalam agenda buka puasa bersama tersebut.

"Saya barusan mendapatkan kabar duka. Pak Kabareskrim berhalangan hadir, kemudian menugaskan Pak Erwanto, Dirtipikor (Bareskrim Polri). Nah, Pak Erwanto di tengah jalan, jatuh, dan kemudian dibawa ke Rumah Sakit Pertamina. Innalillahi wa inna ilaihi rajiun, Beliau kembali pada Allah Yang Maha Esa," kata Agus di Gedung Penunjang KPK, Jakarta, Jumat sore.

Baca juga: Direktur Tipikor Bareskrim Polri Meninggal Dunia

Agus berharap dan mendoakan Erwanto mendapatkan tempat yang terhormat di sisi Allah.

"Mari kita mendoakan Beliau, semoga diterima di sisi Allah," ujarnya.

Sebelumnya, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Humas Brigjen (Pol) Dedi Prasetyo menuturkan, Erwanto meninggal karena sakit mendadak. Erwanto meninggal sekitar pukul 16.00 WIB. Almarhum meninggal dalam usia 52 tahun.

"Benar beliau meninggal karena sakit," kata Dedi saat dikonfirmasi, Jumat.

Baca juga: Jabat Dirtipidkor Bareskrim, Kombes Erwanto Sasar 6 Kasus Korupsi

Informasi sementara yang diungkapkan Dedi, Erwanto meninggal karena serangan jantung. Namun, mereka masih menunggu keterangan resmi.

Polri pun menyampaikan duka atas meninggalnya Erwanto. Menurutnya, Polri mengenang Erwanto sebagai sosok yang berdedikasi saat menjalankan tugasnya.

"Kami mengenang beliau, beliau sebagai sosok yang memiliki dedikasi dan kinerja yang sangat tinggi. Beliau sangat berpengalaman dalam hal pemberantasan korupsi mulai di KPK hingga ke beliau menjabat Direktur Tindak Pidana Korupsi di Bareskrim," tutur Dedi.

Erwanto saat ini berada di Rumah Sakit Pusat Pertamina, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Nantinya, Erwanto akan dimakamkan di Banten.

Kompas TV Salah seorang pegawai KPK yang menjadi korban dugaan penganiayaan di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Sabtu lalu, telah dimintai keterangan oleh penyidik Polda Metro Jaya.<br /> Juru Bicara KPK, Febri Diansyah, menyatakan salah seorang dari dua pegawai KPK yang menjadi korban penganiayaan saat menyelidiki laporan kasus yang terindikasi korupsi, telah diperiksa penyidik Polda Metro Jaya, pada hari Kamis (7/2).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Projo: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Projo: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com