JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) unggul di Provinsi Bengkulu dalam Pileg 2019 dengan raihan 137.006 suara.
Hasil tersebut merupakan hasil rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan dan perolehan suara tingkat nasional dalam negeri dan penetapan hasil pemilu 2019 untuk Provinsi Bengkulu.
Hasil itu berbanding terbalik dengan pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin yang diusung PDI-P.
Baca juga: Unggul Tipis, Prabowo-Sandi Rebut Kemenangan di Bengkulu
Mereka kalah dari pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno yang memperoleh 585.999 (50,11 persen) suara, sedangkan Jokowi-Ma'ruf 583.488 (49,89 persen) suara.
"Dengan ini rekapitulasi suara pemilu Provinsi Bengkulu sah," ujar Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asyari saat mengesahkan rekapitulasi suara dalam negeri di Kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (12/5/2019).
Di posisi kedua, bercokol Partai Golkar yang juga mengusung Jokowi-Ma'ruf dengan raihan 136.581 suara.
Baca juga: Prabowo-Sandi Menang Tipis dari Jokowi-Maruf di Bengkulu
Sementara itu, Partai Gerindra yang mengusung Prabowo-Subianto berada di posisi ketiga dengan raihan 130.846 suara.
Jumlah pemilih di Bengkulu mencapai 1.452.503 suara.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 1.194.366 menggunakan hak pilihnya. Sementara itu jumlah surat suara sahnya ialah 986.984.
Baca juga: Rekapitulasi KPU: PDI-P Unggul di Kalteng, Diikuti Nasdem dan Golkar
Berikut data rekapitulasi hasil penghitungan suara dan penetapan hasil pemilu legislatif Provinsi Bengkulu sesuai nomor urut partai politik:
1. PKB: 76.751
2. Gerindra: 130.846
3. PDI-P: 137.006
4. Partai Golkar: 136.581
5. Nasdem: 94.172