Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo Pastikan Hadir di Pertemuan Partai Koalisi pada Selasa Malam

Kompas.com - 31/07/2018, 17:40 WIB
Abba Gabrillin,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto memastikan diri akan menghadiri pertemuan dengan sejumlah partai politik yang akan menjadi pendukung koalisi.

Meski demikian, Prabowo tak mau mengungkapkan secara detail lokasi pertemuan.

"Insya Allah jadi nanti malam, di sebuah tempat di wilayah DKI, arahnya ke selatan," ujar Prabowo sambil bergurau kepada wartawan, seusai bertemu aktivis Neno Warisman di Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, Selasa (31/7/2018).

Prabowo mengatakan, dalam waktu dekat koalisi partai pendukungnya akan segera diumumkan. Saat ini, menurut Prabowo, masih dilakukan musyawarah-mufakat untuk menggalang pengertian dari masing-masing parpol.

"Demokrasi kan tidak gampang. Mencari yang terbaik untuk rakyat. Fokus kami hanya untuk rakyat, itu saja," kata Prabowo.

Baca juga: Ditanya Nama Cawapres, Prabowo Bilang Sudah di Kantong

Setelah serangkaian pertemuan bilateral pada Senin (30/7/2018), rencananya pertemuan serupa juga akan digelar malam ini.

Sejumlah petinggi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dijadwalkan akan menggelar pertemuan dengan petinggi Partai Amanat Nasional (PAN) pada Selasa malam.

Serangkaian pertemuan tersebut membahas tentang Pilpres 2019. Hal ini pula disebut sebagai penjajakan untuk memperkuat koalisi partai pendukung Prabowo.

Menurut informasi, pertemuan akan digelar di Prapanca, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada pukul 19.00 WIB.

Seperti diketahui, Partai Gerindra, Partai Demokrat, PKS, dan PAN tengah intens berkomunikasi untuk membentuk koalisi pendukung Prabowo di Polres 2019 mendatang.

Kemarin, pasca pertemuan Partai Gerindra-Partai Demokrat, ada pula pertemuan Partai Gerindra dengan PKS dan dilanjutkan dengan pertemuan PKS dengan Partai Demokrat.

Kompas TV Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto makin serius menanggapi rekomendasi dari Ijtimak Ulama.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Kasus Korupsi SYL Rp 44,5 Miliar, Bukti Tumpulnya Pengawasan Kementerian

Kasus Korupsi SYL Rp 44,5 Miliar, Bukti Tumpulnya Pengawasan Kementerian

Nasional
Keterangan Istri Brigadir RAT Beda dengan Polisi, Kompolnas Tagih Penjelasan ke Polda Sulut

Keterangan Istri Brigadir RAT Beda dengan Polisi, Kompolnas Tagih Penjelasan ke Polda Sulut

Nasional
Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja adalah Pahlawan

Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja adalah Pahlawan

Nasional
Pakai Dana Kementan untuk Pribadi dan Keluarga, Kasus Korupsi SYL Disebut Sangat Banal

Pakai Dana Kementan untuk Pribadi dan Keluarga, Kasus Korupsi SYL Disebut Sangat Banal

Nasional
'Brigadir RAT Sudah Kawal Pengusaha 2 Tahun, Masa Atasan Tidak Tahu Apa-Apa?'

"Brigadir RAT Sudah Kawal Pengusaha 2 Tahun, Masa Atasan Tidak Tahu Apa-Apa?"

Nasional
Prabowo: Selamat Hari Buruh, Semoga Semua Pekerja Semakin Sejahtera

Prabowo: Selamat Hari Buruh, Semoga Semua Pekerja Semakin Sejahtera

Nasional
Peringati Hari Buruh Internasional, Puan Tekankan Pentingnya Perlindungan dan Keadilan bagi Semua Buruh

Peringati Hari Buruh Internasional, Puan Tekankan Pentingnya Perlindungan dan Keadilan bagi Semua Buruh

Nasional
Pertamina Bina Medika IHC dan Singhealth Kolaborasi Tingkatkan Layanan Kesehatan

Pertamina Bina Medika IHC dan Singhealth Kolaborasi Tingkatkan Layanan Kesehatan

Nasional
Prabowo Diprediksi Tinggalkan Jokowi dan Pilih PDI-P Usai Dilantik Presiden

Prabowo Diprediksi Tinggalkan Jokowi dan Pilih PDI-P Usai Dilantik Presiden

Nasional
Daftar Aliran Uang Kementan ke SYL dan Keluarga: 'Skincare' Anak, Ultah Cucu, hingga Bulanan Istri

Daftar Aliran Uang Kementan ke SYL dan Keluarga: "Skincare" Anak, Ultah Cucu, hingga Bulanan Istri

Nasional
Jokowi dan Mentan Amran Sulaiman Bersepeda Bareng di Mataram

Jokowi dan Mentan Amran Sulaiman Bersepeda Bareng di Mataram

Nasional
'Jokowi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P Berkoalisi dengan Prabowo'

"Jokowi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P Berkoalisi dengan Prabowo"

Nasional
Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Akan Gabung Parpol Lain Setelah Tak Dianggap PDI-P

Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Akan Gabung Parpol Lain Setelah Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Nasional
Kaum Intelektual Dinilai Tak Punya Keberanian, Justru Jadi Penyokong Kekuasaan Tirani

Kaum Intelektual Dinilai Tak Punya Keberanian, Justru Jadi Penyokong Kekuasaan Tirani

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com