Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tangkap 3 Terduga Teroris di Bogor

Kompas.com - 07/05/2018, 07:58 WIB
Ihsanuddin,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi menangkap tiga orang terduga teroris di Bogor. Ketiganya diduga merencanakan aksi terorisme dengan mengincar aparat kepolisian di tiga tempat berbeda.

Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto, Senin (7/5/2018), mengatakan, operasi penangkapan dilakukan pada Jumat (4/5/2018) pada pukul 19.30 WIB.

Ketiga pelaku ditangkap di Jalan Veteran III Gang Casa Adelina No.51, RT:05/RW:02, Kp. Caringin, Kel. Banjarsari, Kec. Ciawi, Kab. Bogor - Jawa Barat.

Baca juga: Densus 88 Tangkap 3 Orang Terduga Jaringan Teroris di Bogor

Ketiga terduga teroris yakni Anang Rachman alias Abu Arumi, Abid Faqihuddin dan M Mulyadi.

Anang merencanakan aksi teror dgn sasaran Mako Brimob Kedunghalang, Bogor.

Abid merencanakan aksi teror dengan sasaran Pos Polantas Gadog, dengan cara membacok polisi dengan golok.

Sementara, M Mulyadi merencanakan aksi teror dengan cara bom bunuh diri dengan sasaran Polres Bogor Kabupaten.

Dari lokasi ditemukan barang bukti yang diduga adalah bahan-bahan untuk pembuatan bom, diantaranya Aseton ( CH3), H2O2, lampu LED, Air raksa, botol plastik, kabel, solder, timah, panci, serutan kayu, obeng, dan saklar on off.

Baca juga: BIN: Kampus Jangan Jadi Basis Pembentukan Calon Teroris

"Hasil analisa labfor dan jibomb terkait BB yg ditemukan di TKP; Tersangka rencana membuat bom TATP (Triaceton triperoxide) yang merupakan bahan peledak berkekuatan tinggi (high explosive)," kata Setyo, dalam keterangan pers, Senin.

Ketiga tersangka kini sudah dibawa ke rutan Mako Brimob Kelapa Dua. Polisi juga sudah mengamankan barang bukti yang ditemukan.

Kompas TV Pengurangan dilakukan untuk menyesuaikan jumlah daftar pencarian orang yang tersisa sekitar tujuh orang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Eks Waketum Yusril Minta Menkumham Batalkan Kepengurusan Baru PBB

Eks Waketum Yusril Minta Menkumham Batalkan Kepengurusan Baru PBB

Nasional
Polri Akan Cek dan Mitigasi Dugaan Data INAFIS Diperjualbelikan di 'Dark Web'

Polri Akan Cek dan Mitigasi Dugaan Data INAFIS Diperjualbelikan di "Dark Web"

Nasional
Ingin Duetkan Kaesang dengan Zita Anjani, PAN: Sudah Komunikasi

Ingin Duetkan Kaesang dengan Zita Anjani, PAN: Sudah Komunikasi

Nasional
Ada Tiga Anak Yusril, Ini Susunan Lengkap Kepengurusan Baru PBB

Ada Tiga Anak Yusril, Ini Susunan Lengkap Kepengurusan Baru PBB

Nasional
Polri Usut Dugaan Pidana Terkait Serangan 'Ransomware' di PDN

Polri Usut Dugaan Pidana Terkait Serangan "Ransomware" di PDN

Nasional
Siap Kembalikan Uang, SYL: Tetapi Berapa? Masa Saya Tanggung Seluruhnya...

Siap Kembalikan Uang, SYL: Tetapi Berapa? Masa Saya Tanggung Seluruhnya...

Nasional
Heru Budi: Rusunawa Marunda Bakal Dibangun Ulang, Minimal 2 Tower Selesai 2025

Heru Budi: Rusunawa Marunda Bakal Dibangun Ulang, Minimal 2 Tower Selesai 2025

Nasional
Pusat Data Nasional Diretas, Pengamat Sebut Kemekominfo-BSSN Harus Dipimpin Orang Kompeten

Pusat Data Nasional Diretas, Pengamat Sebut Kemekominfo-BSSN Harus Dipimpin Orang Kompeten

Nasional
SYL Mengaku Menteri Paling Miskin, Rumah Cuma BTN Saat Jadi Gubernur

SYL Mengaku Menteri Paling Miskin, Rumah Cuma BTN Saat Jadi Gubernur

Nasional
Uang dalam Rekening Terkait Judi Online Akan Masuk Kas Negara, Polri: Masih Dikoordinasikan

Uang dalam Rekening Terkait Judi Online Akan Masuk Kas Negara, Polri: Masih Dikoordinasikan

Nasional
Anak-anak Yusril Jadi Waketum, Bendahara, dan Ketua Bidang di PBB

Anak-anak Yusril Jadi Waketum, Bendahara, dan Ketua Bidang di PBB

Nasional
Satgas Judi Online Gelar Rapat Koordinasi Bareng Ormas Keagamaan

Satgas Judi Online Gelar Rapat Koordinasi Bareng Ormas Keagamaan

Nasional
MUI Dorong Satgas Pemberantasan Judi Online Bekerja Optimal

MUI Dorong Satgas Pemberantasan Judi Online Bekerja Optimal

Nasional
Saat SYL Singgung Jokowi Pernah Jadi Bawahannya di APPSI...

Saat SYL Singgung Jokowi Pernah Jadi Bawahannya di APPSI...

Nasional
MUI Apresiasi Rencana Kemenag Edukasi Calon Pengantin Terkait Bahaya Judi Online

MUI Apresiasi Rencana Kemenag Edukasi Calon Pengantin Terkait Bahaya Judi Online

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com