JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua DPP Partai Golkar Aziz Syamsuddin menyatakan Setya Novanto telah legawa dan menyatakan hendak mundur dari jabatannya sebagai kFetua DPR.
Hal itu disampaikan Aziz saat ditemui dalam rilis survei Indo Barometer bertajuk "Siapa Penantang Potensial Jokowi di 2019" di Senayan, Jakarta, Minggu (3/12/2017).
"Iya benar (Novanto sudah sampaikan mau mundur dari ketua DPR)," kata Aziz saat dikonfirmasi kabar hendak mundurnya Novanto dari kursi ketua DPR.
Saat ditanya kapan bakal mengumumkan pengunduran dirinya, Aziz menjawab, Novanto tengah mempersiapkannya. Ia mengatakan, Novanto tengah mencari momen yang tepat untuk mengumumkan pengunduran dirinya.
Baca juga: MKD: Permintaan Maaf Novanto Bukan Pengakuan Kesalahan
Ketika ditanya alasan Novanto yang akhirnya legawa melepas jabatannya sebagai ketua DPR, Aziz mengatakan belum mengetahui hal tersebut.
"Saya enggak tahu, yang tahu dia," ucapnya.
Sebelumnya desakan agar Novanto mundur setelah dirinya ditahan sebagai tersangka kasus korupsi e-KTP di Rumah Tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) muncul.
Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR hendak menggelar sidang atas dugaan pelanggaran etik yang dilakukan Novanto dengan statusnya sebagai tersangka korupsi untuk kedua kalinya. Ditambah pula, Novanto berstatus tahanan KPK.
Meski sidang tersebut batal, MKD telah memeriksa Novanto langsung di KPK pada Kamis (30/11/2017) pekan lalu.