JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Majelis Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN), Amien Rais membantah informasi yang beredar di media sosial soal putranya, Ahmad Mumtaz Rais.
Foto Mumtaz bersama Bupati Simalungun Jopinus Ramli Saragih tersebar di media sosial.
Sejumlah warganet mempertanyakan hal tersebut lantaran Amien kerap mengkritik pemimpin yang beragama non-Muslim.
JR Saragih ditulis sebagai cagub Sumatera Utara, sedangkan Mumtaz ditulis sebagai cawagubnya.
Klarifikasi Amien kemudian diunggah melalui akun Twitter @Official_PAN. Amien menegaskan informasi tersebut tak benar.
Semoga kedepan kita semua dapat mengutamakan budaya tabayyun.
— DPP PAN (@Official_PAN) November 13, 2017
Ini klarifikasi Pak Amien Rais soal hoax yg menyudutkan beliau dan Mumtaz Rais beberapa hari ini.#AkuAmienRais pic.twitter.com/bnzN1hebMd
"Saya sebagai bapaknya mengatakan, sama sekali tidak betul," kata Amien, Senin (13/11/2017).
Amien mempertanyakan akal sehat pihak yang menyebarkan hoaks tersebut.
Mumtaz, kata dia, merupakan orang Yogyakarta yang besar di kota tersebut. Sehingga, aneh jika Mumtaz mencalonkan diri sebagai cawagub Sumut.
"Ini kegendengan. Yang buat saya kira gendeng, yang buat perlu dioperasi pikiran akal sehatnya itu," tuturnya.
Menurut Amien, Mumtaz kaget saat mendengar kabar tersebut. Mumtaz menilai hal itu tak masuk akal, kecuali jika dirinya diisukan mencalonkan diri di daerah-daerah yang masih dekat dengan daerah asalnya, misalnya Jawa Tengah.
(Baca juga : Amien Rais Kumpulkan Prabowo dan Alumni 212 di Yogyakarta, Bahas Apa?)
Amien mengatakan, pihak yang menyebar kabar tersebut bahkan tak memahami prinsip Bhinneka Tunggal Ika.
"Yang mengatakan ini betul-betul tidak paham NKRI, mereka adalah gombal saja," kata mantan Ketua MPR RI itu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.