Foto Mumtaz bersama Bupati Simalungun Jopinus Ramli Saragih tersebar di media sosial.
Sejumlah warganet mempertanyakan hal tersebut lantaran Amien kerap mengkritik pemimpin yang beragama non-Muslim.
JR Saragih ditulis sebagai cagub Sumatera Utara, sedangkan Mumtaz ditulis sebagai cawagubnya.
Klarifikasi Amien kemudian diunggah melalui akun Twitter @Official_PAN. Amien menegaskan informasi tersebut tak benar.
Amien mempertanyakan akal sehat pihak yang menyebarkan hoaks tersebut.
Mumtaz, kata dia, merupakan orang Yogyakarta yang besar di kota tersebut. Sehingga, aneh jika Mumtaz mencalonkan diri sebagai cawagub Sumut.
"Ini kegendengan. Yang buat saya kira gendeng, yang buat perlu dioperasi pikiran akal sehatnya itu," tuturnya.
Menurut Amien, Mumtaz kaget saat mendengar kabar tersebut. Mumtaz menilai hal itu tak masuk akal, kecuali jika dirinya diisukan mencalonkan diri di daerah-daerah yang masih dekat dengan daerah asalnya, misalnya Jawa Tengah.
Amien mengatakan, pihak yang menyebar kabar tersebut bahkan tak memahami prinsip Bhinneka Tunggal Ika.
"Yang mengatakan ini betul-betul tidak paham NKRI, mereka adalah gombal saja," kata mantan Ketua MPR RI itu.
https://nasional.kompas.com/read/2017/11/13/17095341/ini-kata-amien-rais-soal-isu-jr-saragih-mumtaz-rais-di-pilgub-sumut