Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Bantu Deradikalisasi di Marawi

Kompas.com - 13/11/2017, 11:24 WIB
Rakhmat Nur Hakim

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Indonesia menyatakan kesiapannya mendukung proses rekonstruksi dan rehabilitasi, termasuk deradikalisasi di Marawi, Filipina.

Kota tersebut telah dibebaskan Pemerintah Filipina dari penguasaan kelompok radikal beberapa waktu lalu.

Komitmen kesiapan Indonesia telah disampaikan Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi dalam Pertemuan Tingkat Menteri Luar Negeri Trilateral Indonesia-Malaysia-Filipina.

Pertemuan itu dihadiri Menlu Filipina Alan Peter Cayetano dan Menlu Malaysia Dato’ Sri Anifah, di Hotel Diamond, Manila, Minggu (12/11/2017) sore.

Pertemuan Trilateral ini merupakan tindak lanjut dari Pertemuan Trilateral sebelumnya pada Juni lalu.

Menlu menjelaskan, kerja sama antara Indonesia, Malaysia dan Filipina ini dibentuk untuk meningkatkan efektivitas penanganan kejahatan terorganisasi lintas negara, terutama terorisme, khususnya di Laut Sulu dan Sulawesi.

(Baca juga : Tiga Negara Akan Duduk Semeja Membahas Pembangunan Ulang Marawi)

Menlu Retno menilai rekonstruksi dan rehabilitasi adalah tugas yang sangat berat.

Namun dengan dukungan dan kerja sama, termasuk melalui Trilateral, ia meyakini tugas tersebut bisa diselesaikan.

“Indonesia, menunggu Pemerintah Filipina untuk dapat mengidentifikasi kebutuhan bagi upaya rekonstruksi dan rehabilitasi,” kata Menlu Retno dalam keterangan tertulis di situs resmi Sekretaris Kabinet RI, Senin (3/11/2017).

Selain rekonstruksi dan pembangunan infrastruktur, Retno mengatakan, salah satu fokus dukungan Indonesia yakni di sektor pendidikan dan deradikalisasi.

Ia menyampaikan Indonesia siap membantu mengembangkan kurikulum pendidikan agama, mengirim ulama untuk menyebarkan nilai Islam rahmatan lil alamin melalui madrasah, serta menyediakan lebih banyak beasiswa untuk para pelajar dan mahasiswa asal Marawi.

“Indonesia siap berbagi pengalaman dengan Filipina dalam proses deradikalisasi dan reintegrasi di Marawi,” tutur Retno.

Retno juga mengatakan, keberhasilan Pemerintah Filipina membebaskan kota Marawai memberikan pesan kuat bahwa terorisme dan ekstremisme bisa dikalahkan melalui kerja sama.

Namun demikian, Retno mengingatkan, pembebasan Marawi bukanlah tujuan akhir, melainkan sebuah awal dari tugas yang lebih besar lagi, yakni mewujudkan pembangunan dan perdamaian berkelanjutan di Marawi.

Retno menambahkan, langkah penting berikutnya adalah melakukan rekonstruksi dan rehabilitasi infrastruktur, reintegrasi, penyelesaian akar permasalahannya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Profil Mayjen Dian Andriani, Jenderal Bintang 2 Perempuan Pertama TNI AD

Profil Mayjen Dian Andriani, Jenderal Bintang 2 Perempuan Pertama TNI AD

Nasional
Status Gunung Ibu di Halmahera Meningkat, Warga Dilarang Beraktivitas hingga Radius 7 Kilometer

Status Gunung Ibu di Halmahera Meningkat, Warga Dilarang Beraktivitas hingga Radius 7 Kilometer

Nasional
Anies Mau Istirahat Usai Pilpres, Refly Harun: Masak Pemimpin Perubahan Rehat

Anies Mau Istirahat Usai Pilpres, Refly Harun: Masak Pemimpin Perubahan Rehat

Nasional
Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

Nasional
Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Nasional
Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com