Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Secarik Kertas di Tangan Jokowi...

Kompas.com - 02/06/2017, 21:21 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wartawan dibuat sebal oleh Presiden Joko Widodo. Ceritanya terjadi di kediaman Ketua MPR RI Zulkifli Hasan, Kompleks Widya Chandra, Nomor 16, Jakarta Selatan, Jumat (2/6/2017) malam.

Di sana, Presiden Jokowi bersama beberapa menteri, pimpinan lembaga tinggi negara hingga duta besar negara sahabat, menghadiri acara buka puasa bersama.

Di penghujung acara, sekitar 20 wartawan sudah berjejer rapih di depan pintu rumah Bang Zul, sapaan akrab Zulkifli. Wartawan menunggu Presiden Jokowi keluar dari pintu.

Ada banyak hal yang ingin ditanyakan ke orang nomor satu di Indonesia itu.

Mulai dari soal dugaan suap oknum Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi ke oknum Badan Pemeriksa Keuangan, hingga soal fenomena persekusi yang ramai terjadi di tanah air.

Tepat pukul 19.02 WIB, Jokowi keluar dari pintu. Mengenakan baju koko putih serta peci hitam, Jokowi terlebih dahulu duduk di samping pintu untuk memakai sepatunya.

(Baca: Saat Presiden Jokowi Bikin Kaget Jemaah Shalat Tarawih di Masjid Al Muslimun)

Terselip secarik kertas kecil di tangan kanan Jokowi.

Wartawan mengira Presiden ingin menyampaikan hal penting dari secarik kertas misterius itu. Sekilas, memang terlihat deretan tulisan rapih di dalamnya.

Jokowi pun bangkit. Ia berjalan ke arah wartawan.

"Selamat malam," sapa dia sembari melirik secarik kertas yang sejajar dengan dadanya.

Sontak, kamera wartawan televisi langsung merekam. Mikrofon disodorkan sejengkal saja dari mulut Presiden. Semua alat perekam pun sudah menyala.

Jokowi kemudian mengatakan, "Ini saya kasih siapa, ya?"

Wartawan yang masih mengira secarik kertas itu adalah pernyataan penting sontak berkata, "Bapak saja yang baca".

(Baca: Jokowi: Takdir Tuhan untuk Kita adalah Keberagaman)

Jokowi tersenyum. Matanya menyapu wartawan di depannya.

"Enggak deh, saya kasih kamu saja," ujar Jokowi.

Tiba-tiba, Jokowi menyerahkan secarik kertas misterius itu secara asal saja ke wartawan.

Sambil memberikan kertas itu, Jokowi mengatakan, "Ini menu makanan berbuka saya tadi".

Jokowi tersenyum kemudian melengos berjalan ke arah mobilnya meninggalkan para wartawan yang penasaran melihat isi kertas.

Kertas itu rupanya memang berisi menu-menu makanan berbuka di kediaman Zulkifli barusan.

Terjawab sudah. Isi kertas itu adalah, Dinner Menu, Friday June 2nd, 2017. Soup, empal gentong dan soto solo sebagai makanan pembuka. Nasi bali, tantan noodle, sate padang, sop kaki kambing, laksa betawi dan truffle beef bowl sebagai makanan utama.

Adapun pancong kopyor, assorted ice in glass, es kopyor, es pelangi dan exotic fresh fruit menjadi hidangan penutup.

Kompas TV Hari Pancasila, Presiden Jokowi Ingatkan Nilai Pancasila
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com