"Nah, saat Presiden mau bayar bukunya di kasir, ada gitar yang sedang dipajang. Saya ambil saja. Eh, ternyata Pak Pramono ikut nyanyi dan Pak Djumala ikut ngambil gitar lain. Ya sudah, kami gitaran sambil nyanyi," ujar dia.
Awalnya, Basuki sendiri sebenarnya tak sadar bahwa aksi mereka terekam kamera pewarta yang mewawancarai Jokowi seusai membayar buku di kasir. Ia baru sadar beberapa saat setelahnya.
Namun, nada telanjur terlantun. Suara petikan gitar keburu harmonis dengan suasana sehingga Basuki, Pramono, dan Djumala nekat terus melantunkan nyanyian.
"Kami bareng-bareng nyanyi lagu Koes Plus sama lagu 'Sepanjang Jalan Kenangan'," ujar Basuki yang juga mahir menggebuk drum.
Basuki mengaku tidak takut dimarahi Presiden akan aksinya itu.
"Presiden lihat kami kan happy-happy saja. Malah beliau sempat melirik kami dan bilang kan ke wartawan, 'Itu, tanya-tanyain yang lagi main gitar saja lho'. Kami tertawa juga," ujar Basuki.
Suasana blusukan kala itu, menurut Basuki, sangat santai dan jauh dari urusan pekerjaan kepresidenan.
"Suasananya sedang beda. Kalau di Istana, sedang rapat terbatas ya enggak mungkin saya begitu. Itu hal yang menurut saya manusiawi saja," lanjut dia.
Di YouTube, video momen itu diunggah oleh banyak akun yang berbeda. Semua tayangan itu ditonton di atas 3.000 kali.
Bahkan ada tayangan menteri asyik bermain gitar di belakang Jokowi yang sedang serius itu yang ditonton 123.000 kali.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.