Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Main Futsal Lawan Jokowi, dari Grogi hingga Takut "Nyenggol"

Kompas.com - 08/02/2017, 06:00 WIB
Ihsanuddin

Penulis

Sebab, selama ini, saat mendokumentasikan kegiatan Presiden, wartawan diminta menjaga jarak dan tidak terlalu dekat.

Mario, wartawan Rajawali Televisi, mengaku sempat bingung saat memulai permainan.

"Gue bingung mau main beneran apa enggak, karena takut ada aturan enggak boleh tackle Presiden atau jaga jarak sama Presiden," kata Mario. 

(Baca: Baru 7 Menit Main Futsal, Jokowi Langsung Minta Ganti)

Akan tetapi, ternyata tidak ada aturan semacam itu. Wartawan dibebaskan bermain layaknya bermain futsal sebagaimana mestinya.

"Ternyata main normal aja," ucap Mario.

Agus Rahmat, wartawan viva.co.id, juga awalnya mengaku sempat grogi dan takut bermain dengan Presiden.

Bahkan, ia beralasan, Tim Wartawan bisa banyak kebobolan karena tidak terlalu berani merebut bola dari Jokowi dan para pembantunya.

"Tiga gol pertama ya karena grogi dan takut nyenggol juga memang," kata Agus.

Akhirnya, meski di awal tertinggal tiga gol, Tim Wartawan bisa membalikkan kedudukan. Skor akhir 5-4 untuk kemenangan Tim Wartawan.

Adapun Jokowi hanya bermain pada 7 menit awal. Ia mengaku sudah kelelahan meski hanya bermain sebentar.

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini sempat menciptakan sejumlah peluang, tetapi belum membuahkan gol.

Soal permainan Jokowi, Mario dan Agus mempunyai kesan yang sama.

Keduanya sama-sama menyayangkan kesempatan bermain futsal dengan Jokowi hanya berlangsung singkat.

Bagi Jokowi, olahraga tidak perlu dalam durasi yang lama, yang penting rutin dilakukan.

"Kalau kita ingin sehat baik dari usia anak-anak sampai orang tua, apa pun olahraganya, kerjakan setiap minggunya minimal tiga kali. Ya jogging minimal tiga kali, badminton tiga kali seminggu," ujar Jokowi seusai pertandingan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com