Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rizieq Diperiksa Polisi, Wasekjen MUI Ditolak di Sintang, Jangan Ketinggalan Berita Kemarin

Kompas.com - 13/01/2017, 08:05 WIB

1. Dugaan Pelecehan Pancasila, Rizieq Shihab Jalani Pemeriksaan di Polda Jawa Barat

Polda Jabar memeriksa pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab selama 6,5 jam terkait dugaan pelecehan Pancasila. Rizieq dilaporkan oleh putri Bung Karno, Sukmawati Soekarnoputri.

Kapolda Jabar Irjen Anton Charliyan mengatakan, dalam pemeriksaan itu, Rizieq tidak mengakui ucapannya dan menganggap video yang dijadikan barang bukti merupakan video editan.

Baca: Diperiksa 6,5 Jam, Rizieq Shihab Anggap Video Barang Bukti Diedit

"Video ini sudah dicek di Puslabfor dan video ini asli. Tetapi, kalau dia (Rizieq) bilang editan, itu hak dia," ujar Anton di Mapolda Jabar, Kamis (12/1/2017).

Rizieq meminta Sukmawati untuk menarik laporannya dan meminta maaf. Ia mengancam akan melaporkan balik Sukmawati ke polisi.

Ia menuding, Sukmawati telah memotong dan mengedit video ceramahnya tentang sejarah Pancasila yang juga merupakan bagian dari tesisnya sebagai syarat lulus program pascasarjana di Universitas Malaya.

Baca juga: Usai Rizieq Shihab Diperiksa, FPI Bentrok dengan Ormas di Bandung

Perkembangan berita terkait sejumlah kasus dugaan pelanggaran hukum yang dilakukan Rizieq simak dalam topik ini.

2. Kedatangan Wasekjen MUI ke Sintang Ditolak Sekelompok Warga

Dok. Polda Kalbar Suasana ketika Tengku Zulkarnain dihadang sekelompok masyarakat saat hendak turun dari pesawat di Bandara Susilo, Sintang, Kalimantan Barat (12/1/2017)
Wakil Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia Tengku Zulkarnain dan rombongan ditolak menginjakkan kaki oleh sekelompok warga di Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat.

Penolakan terjadi di Bandar Udara Susilo Sintang, Kamis (12/1/2017), saat rombongan baru mendarat.

Mereka menolak kedatangan tersebut karena pernyataan Tengku di media sosial yang menyinggung masyarakat dayak melalui media sosial.

Selengkapnya baca di sini.

Baca juga: Ditolak di Bandara Sintang, Wasekjen MUI Lanjut Terbang ke Pontianak

3. Demo BEM Seluruh Indonesia depan Istana

Akhdi Martin Pratama Aksi unjuk rasa di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat pada Kamis (12/1/2017).

Massa mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiwa seluruh Indonesia, Kamis (12/01/2016), berunjuk rasa di depan Istana Merdeka, Jakarta. Mereka menyebut aksi ini sebagai aksi bela rakyat 121.

Para mahasiswa menuntut pencabutan Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2016 tentang kenaikan tarif atas jenis penerimaan negara bukan pajak (PNBP) yang berlaku pada Kepolisian Republik Indonesia.

Mereka juga menolak kenaikan tarif listrik golongan 900 VA dan mendesak dikembalikannya subsidi untuk tarif listrik golongan 900 VA.

Selain itu, mereka juga meminta pengembalian mekanisme penetapan harga BBM kepada pemerintah dan menjamin terpenuhinya kebutuhan BBM bersubsidi di semua SPBU.

Selengkapnya baca di sini

Baca juga: Isi Pertemuan Perwakilan Massa 121 dengan Pemerintah

4. Eko Prasetia Minta Kasus Foto Wartawan Disebut "Buzzer" Ahok Diselesaikan Kekeluargaan

Nibras Nada Nailufar Ketua Pewarta Foto Indonesia (PFI) Lucky Pransiska melaporkan akun Facebook bernama Eko Prasetia ke Polda Metro Jaya, Rabu (11/1/2017)
Eko Prasetia, pengunggah foto yang menyebut wartawan sebagai buzzer Ahok, berharap konfliknya dapat diselesaikan secara kekeluargaan. Eko dilaporkan ke polisi oleh Pewarta Foto Indonesia atas unggahannya itu pada Rabu (11/1/2017).

"Saya masih sangat berharap kebaikan dari rekan-rekan pewarta foto untuk bisa menyelesaikan permasalahan ini secara kekeluargaan," kata Eko kepada Kompas.com, Kamis (12/1/2017).

Eko mengatakan, ia sudah meminta maaf melalui akun Facebook-nya. Posting yang menyinggung para pewarta foto itu telah dihapus, begitu pula linimasa Eko yang hanya berisi permohonan maaf.

Selengkapnya baca di sini

5. New Honda Mobilio Resmi Meluncur

Stanly/KompasOtomotif New Honda Mobilio RS
PT Honda Prospect Motor (HPM) resmi meluncurkan New Mobilio di Jakarta, Kamis (12/1/2017). Kendaraan multi guna (multi purpose vehicle) tujuh penumpang ini hadir dengan ubahan, membuat tampilan lebih fresh dari model sebelumnya.

Ubahan paling terlihat pada bagian eksterior, tetapi ada juga di interior, serta penambahan beberapa fitur baru.

Penyegaran desain terfokus pada bagian wajah, mulai bentuk gril baru, kap mesin, dan lampu utama yang kini dilengkapi LED Light Guide.

Sebagai penunjang tampilan, pelek juga mendapat sentuhan baru dengan dimensi 15 inci. Sedangkan, bagian belakang sentuhan minimalis berupa garnis pada dudukan plat nomor.

Berapa harganya? Apa saja detail perubahannya? Selengkapnya lihat di sini

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com