Terkait kasus ini, KPK telah memeriksa Kepala Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta Sudung Situmorang dan Asisten Pidana Khusus (Aspidsus) Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta Tomo Sitepu, Jumat dini hari.
Keduanya diperiksa hingga subuh sebagai saksi terkait operasi tangkap tangan yang dilakukan KPK pada Kamis (31/3/2016) pagi.
"Semalam telah dilakukan pemeriksaan awal, saksi dari Kejati DKI, Pak SS dan TS. Selesai pemeriksaan jam 5 pagi," ujar Agus di Gedung KPK, Jumat pagi.
Ia menambahkan, keterangan keduanya diperlukan sebagai data awal. KPK juga akan mengembangkan penangkapan ini dengan melakukan pemeriksaan saksi dan penggeledahan di Kejati DKI.
Agus mengatakan, operasi tangkap tangan tersebut dilakukan dengan baik atas kerja sama dengan Kejaksaan Agung.
"Untuk langkah selanjutnya, bisa saja kasus ini membuka pandora yang lebih luas. Kita akan selalu berhubungan dan berkoordinasi dengan teman-teman di Kejaksaan," ujar Agus.
Sementara itu, Jaksa Agung Muda Intelijen Adi Toegarisman menyatakan akan menghormati proses yang dijalankan KPK dan akan mengikuti setiap perkembangannya. Koordinasi akan terus dilakukan berkaitan dengan penanganan perkara ini.
"Kami akan support setiap apa yang diminta KPK. Kami juga akan meminta support kepada KPK ketika kami akan membutuhkan suatu hal berkaitan dengan penanganan perkara ini. Itu intinya," tutur Adi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.