Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi: Pak Menteri Pekerjaan Umum, kalau Kerja Jangan Setengah-setengah...

Kompas.com - 16/07/2015, 15:13 WIB


ACEH BARAT, KOMPAS.com
 — Presiden Joko Widodo mengatakan, pembangunan waduk harus diikuti dengan pembangunan irigasi sehingga dapat optimal mengairi areal persawahan.

"Kalau waduknya sudah ada, tetapi aliran ke sawahnya tidak ada, sawahnya tetap tidak akan bisa meningkatkan produksi," kata Presiden saat mengunjungi Desa Swak Ribee, Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat, Kamis (16/7/2015), seperti dikutip Antara.

Jokowi mengaku telah menghubungi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono untuk memberi instruksi menyelesaikan perbaikan irigasi.

"Tadi saya langsung telepon Menteri Pekerjaan Umum. Pak Menteri Pekerjaan Umum, kalau kerja itu jangan setengah-setengah. Kalau sudah membuat waduk, irigasi ke sawahnya harus diselesaikan. Jangan setiap tahun diberi Rp 10 miliar, kapan rampungnya. Sepuluh tahun pun tidak akan rampung-rampung," kata Presiden.

Kepada Basuki, Jokowi mengaku meminta agar Aceh Barat diberi prioritas. "Kemudian dijawab Pak Menteri, iya Pak, ini akan langsung dialirkan, tidak Rp 10 miliar, tetapi Rp 100 miliar untuk irigasi di Kab Aceh Barat," kata Jokowi.

Presiden berharap, hal itu dapat memberi manfaat yang besar terhadap masyarakat sekitar.

"Moga-moga bisa dorong produksi padi dan beras di Aceh Barat ini," kata Presiden. (Baca: Jokowi: Saya Tidak Ingin Merayakan Lebaran Hanya di Jakarta)

Presiden Joko Widodo didampingi Ibu Negara Iriana mengunjungi Meulaboh untuk bertemu dengan berbagai kalangan masyarakat dan memberikan paket bantuan. Presiden tiba di Bandara Cut Nyak Dhien, Kabupaten Nagan Raya, pada pukul 10.00 WIB, dan langsung menuju Kabupaten Aceh Barat.

Di Kampung Nelayan Desa Bubun, Kecamatan Sama Tiga, Kabupaten Aceh Barat, Kepala Negara bertemu dengan masyarakat dan membagikan paket bantuan kebutuhan pokok.

Perjalanan dilanjutkan ke Desa Swak Riibe, Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat. Selanjutnya, Presiden menuju Desa Padang Robe, Kecamatan Kuala Pasir, Kabupaten Nagan Raya, dan bertemu masyarakat di Masjid Nurul Huda, sekaligus memberikan bantuan.

Pada pukul 15.45 WIB, Presiden dan rombongan dijadwalkan kembali ke Banda Aceh dan akan mengikuti acara malam takbiran di Masjid Baiturrahman, Banda Aceh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ibu Negara Beli Batik dan Gelang di UMKM Mitra Binaan Pertamina

Ibu Negara Beli Batik dan Gelang di UMKM Mitra Binaan Pertamina

Nasional
GWK Jadi Lokasi Jamuan Makan Malam WWF Ke-10, Luhut: Sudah Siap Menyambut Para Tamu

GWK Jadi Lokasi Jamuan Makan Malam WWF Ke-10, Luhut: Sudah Siap Menyambut Para Tamu

Nasional
Hujan Kritik ke DPR dalam Sepekan karena Pembahasan 3 Aturan: RUU MK, Penyiaran, dan Kementerian

Hujan Kritik ke DPR dalam Sepekan karena Pembahasan 3 Aturan: RUU MK, Penyiaran, dan Kementerian

Nasional
Yusril Ihza Mahendra Mundur dari Ketum PBB, Digantikan Fahri Bachmid

Yusril Ihza Mahendra Mundur dari Ketum PBB, Digantikan Fahri Bachmid

Nasional
PDI-P Dianggap Tak Solid, Suara Megawati dan Puan Disinyalir Berbeda

PDI-P Dianggap Tak Solid, Suara Megawati dan Puan Disinyalir Berbeda

Nasional
Jokowi Disebut Titipkan 4 Nama ke Kabinet Prabowo, Ada Bahlil hingga Erick Thohir

Jokowi Disebut Titipkan 4 Nama ke Kabinet Prabowo, Ada Bahlil hingga Erick Thohir

Nasional
Akan Mundur dari PBB, Yusril Disebut Bakal Terlibat Pemerintahan Prabowo

Akan Mundur dari PBB, Yusril Disebut Bakal Terlibat Pemerintahan Prabowo

Nasional
Yusril Bakal Mundur dari Ketum PBB demi Regenerasi

Yusril Bakal Mundur dari Ketum PBB demi Regenerasi

Nasional
Hendak Mundur dari Ketum PBB, Yusril Disebut Ingin Ada di Luar Partai

Hendak Mundur dari Ketum PBB, Yusril Disebut Ingin Ada di Luar Partai

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies Dikritik karena Ingin Rehat | Revisi UU Kementerian Negara Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

[POPULER NASIONAL] Anies Dikritik karena Ingin Rehat | Revisi UU Kementerian Negara Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
Tanggal 22 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Veteran Perang Jadi Jemaah Haji Tertua, Berangkat di Usia 110 Tahun

Veteran Perang Jadi Jemaah Haji Tertua, Berangkat di Usia 110 Tahun

Nasional
Salim Said Meninggal Dunia, PWI: Indonesia Kehilangan Tokoh Pers Besar

Salim Said Meninggal Dunia, PWI: Indonesia Kehilangan Tokoh Pers Besar

Nasional
Indonesia Perlu Kembangkan Sendiri 'Drone AI' Militer Untuk Cegah Kebocoran Data

Indonesia Perlu Kembangkan Sendiri "Drone AI" Militer Untuk Cegah Kebocoran Data

Nasional
Tokoh Pers Salim Said Meninggal Dunia

Tokoh Pers Salim Said Meninggal Dunia

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com