Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasukan TNI Mulai Datangi Poso untuk Latihan Perang

Kompas.com - 26/03/2015, 15:25 WIB
PALU, KOMPAS.com- Sebagian pasukan TNI mulai berdatangan untuk berlatih perang di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, dengan menggunakan pesawat terbang yang mendarat di Bandara Mutiara SIS Aljufri Palu, Kamis (26/3/2015).

Komandan Korem 132/Tadulako Kolonel Inf Ilyas Harahap mengatakan, pasukan yang tiba lebih awal tersebut adalah tim aju yang bertugas mempersiapkan agar latihan berjalan lancar.

Ratusan personel tersebut selanjutnya terbang ke Poso menggunakan pesawat Hercules. Selanjutnya dalam beberapa hati ke depan akan datang lagi pasukan yang berasal dari sejumlah daerah di Indonesia.

Latihan perang tersebut melibatkan berbagai satuan TNI, baik itu dari TNI Angkatan Darat, TNI Angkatan Laut dan TNI Angkatan Udara. Latihan tersebut dijadwalkan akan berlangsung selama sepekan, mulai akhir Maret hingga awal April 2105.

Dia mengatakan dipilihnya Kabupaten Poso sebagai lokasi latihan karena daerah tersebut memiliki lokasi strategis dengan ditunjang kondisi alam yang cocok untuk bertempur.

Di Kabupaten Poso terdapat Bandara Kasiguncu, laut yang bisa didatangi kapal besar, serta kondisi hutan berbukit-bukit.

Lebih lanjut, Ilyas mengatakan latihan perang tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan personel untuk menanggulangi titik-titik rawan di Indonesia.

"Ini adalah latihan rutin tahunan, dan posisinya bisa di mana saja," katanya.

Secara keseluruhan latihan tersebut akan melibatkan sekitar 3.200 pasukan dari berbagai kesatuan yang disebut Pasukan Pemukul Reaksi Cepat. Latihan tersebut juga akan menggunakan peluru tajam dan sejumlah alat perang lainnya sehingga TNI mengimbau warga yang berada di sekitar untuk waspada.

Ilyas mengatakan warga desa yang kebetulan berada di sekitar lokasi latihan akan diungsikan untuk alasan keselamatan. "Jadi tidak benar dikosongkan, latihannya juga beberapa jam saja dalam sehari," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ahli Pidana: Bansos untuk “Korban” Judi Online Sama Saja Kasih Narkoba Gratis ke Pengguna…

Ahli Pidana: Bansos untuk “Korban” Judi Online Sama Saja Kasih Narkoba Gratis ke Pengguna…

Nasional
KPK Akan Gelar Shalat Idul Adha Berjamaah untuk Tahanan Kasus Korupsi

KPK Akan Gelar Shalat Idul Adha Berjamaah untuk Tahanan Kasus Korupsi

Nasional
Ahli Sebut Judi Online seperti Penyalahgunaan Narkoba, Pelakunya Jadi Korban Perbuatan Sendiri

Ahli Sebut Judi Online seperti Penyalahgunaan Narkoba, Pelakunya Jadi Korban Perbuatan Sendiri

Nasional
PBB Copot Afriansyah Noor dari Posisi Sekjen

PBB Copot Afriansyah Noor dari Posisi Sekjen

Nasional
Anies, JK, hingga Sandiaga Nonton Bareng Film LAFRAN yang Kisahkan Pendiri HMI

Anies, JK, hingga Sandiaga Nonton Bareng Film LAFRAN yang Kisahkan Pendiri HMI

Nasional
Respons KPK Soal Harun Masiku Nyaris Tertangkap pada 2021

Respons KPK Soal Harun Masiku Nyaris Tertangkap pada 2021

Nasional
55.000 Jemaah Haji Indonesia Ikuti Murur di Muzdalifah Usai Wukuf

55.000 Jemaah Haji Indonesia Ikuti Murur di Muzdalifah Usai Wukuf

Nasional
Anggota Komisi I DPR Dukung Kemenkominfo Ancam Blokir X/Twitter karena Izinkan Konten Porno

Anggota Komisi I DPR Dukung Kemenkominfo Ancam Blokir X/Twitter karena Izinkan Konten Porno

Nasional
Sindir Wacana Bansos untuk Penjudi Online, Kriminolog: Sekalian Saja Kasih Koruptor yang Dimiskinkan...

Sindir Wacana Bansos untuk Penjudi Online, Kriminolog: Sekalian Saja Kasih Koruptor yang Dimiskinkan...

Nasional
Pemerintah Semestinya Bikin Orang Lepas dari Judi Online, Bukan Memberikan Bansos

Pemerintah Semestinya Bikin Orang Lepas dari Judi Online, Bukan Memberikan Bansos

Nasional
Soal Duet Anies dan Kaesang, PKS: Status Anak Jokowi Belum Tentu Jadi Nilai Tambah

Soal Duet Anies dan Kaesang, PKS: Status Anak Jokowi Belum Tentu Jadi Nilai Tambah

Nasional
Kepala BNPT Apresiasi Densus 88 yang Proaktif Tangkap Residivis Teroris di Cikampek

Kepala BNPT Apresiasi Densus 88 yang Proaktif Tangkap Residivis Teroris di Cikampek

Nasional
Pertamina Luncurkan 'Gerbang Biru Ciliwung' untuk Kembangkan Ekosistem Sungai

Pertamina Luncurkan "Gerbang Biru Ciliwung" untuk Kembangkan Ekosistem Sungai

Nasional
Kriminolog Nilai Penjudi Online Mesti Dipandang sebagai Pelaku Pidana

Kriminolog Nilai Penjudi Online Mesti Dipandang sebagai Pelaku Pidana

Nasional
Harun Masiku Nyaris Diringkus di 2021, tapi Gagal Akibat KPK Ribut Internal

Harun Masiku Nyaris Diringkus di 2021, tapi Gagal Akibat KPK Ribut Internal

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com