Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Moeldoko: Soliditas TNI-Polri Terbangun Kalau Menderita Sama-sama

Kompas.com - 04/03/2015, 11:08 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
- Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko dan Wakil Kepala Polri Komjen Badrodin Haiti menandatangani nota kesepahaman pendidikan bersama antara perwira TNI-Polri, Selasa (3/3/2015). Kerja sama tersebut dilakukan untuk soliditas TNI-Polri dalam visi dan misi masing-masing.

"Jangan buru-buru kita bicara sinergitas kalau soliditas belum terbangun. Soliditas terbangun kalau menderita sama-sama. Kalau tidak ada makan supermie sama-sama, enggak bakalan terbangun soliditas," ujar Moeldoko melalui siaran pers yang diterima Kompas.com, Rabu (4/3/2015).

Moeldoko mencontohkan, ketika pendidikan antara TNI dan Polri digabung pada masanya. Lantaran bersama-sama menjalani sulitnya masa pendidikan, muncul soliditas di antara satu sama lain. Ketika mereka menjalankan tugas masing-masing, koordinasi antara TNI-Polri berjalan baik tanpa ada kendala.

Moeldoko membenarkan bahwa kebijakan pendidikan bersama tersebut dilaksanakan berdasarkan fenomena bentrok antara anggota TNI-Polri yang berkali-kali terjadi. Pendidikan bersama itu akan dijalankan di level perwira.

Moeldoko berharap bahwa perwira jebolan pendidikan bersama itu mampu mengontrol anak buahnya agak tak terjadi konflik.

"Anak buah saling melirik saja sudah enggak apa-apa karena di pimpinan sudah clear. Kalau sekarang kan melirik dikira meledek," lanjut Moeldoko.

Pendidikan dasar bersama TNI-Polri tersebut akan dimulai tahun ajaran 2015. Sebagai tahap awal, pendidikan bersama akan digelar selama enam minggu berturut-turut. Sesuai rencana, masa waktu pendidikan bersama akan ditambah pada 2016.

Adapun, materi pendidikan bersama TNI-Polri, yakni pendidikan dasar integrasi kemitraan akademi TNI-Polri, pendidikan intelijen, pendidikan bidang kelautan sekolah tinggi teknologi Angkatan Laut, pendidikan kedirgantaraan di TNI Angkatan Udara, pendidikan sekretaris pimpinan dan pendidikan pengembangan umum TNI.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com