Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dicoret, Caleg PAN Protes

Kompas.com - 16/07/2013, 18:02 WIB
Ariane Meida

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Calon anggota legislatif PAN dari daerah pemilihan (dapil) Sumatera Barat 1, Selviana Husein, melaporkan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), Selasa (16/7/2013). Hal ini menyusul langkah Bawaslu mencoret Selviana dari dapilnya karena dinilai tak memenuhi salah satu syarat menjadi caleg, yakni memenuhi jenjang pendidikan setara SMA.

"Yang bersangkutan sudah nyata-nyata lulus SMA," ujar kuasa hukum DPP PAN, Didi Suprianto, di Jakarta, Selasa.

Selviana dikatakan menyelesaikan pendidikan SMA di Institute Le Manoir, Bern, Swiss, pada tahun 1969. Namun, Selviana mengaku kehilangan ijazah kelulusan. Sementara itu, KBRI di Swiss menyatakan, sekolah tersebut memang pernah ada, tetapi telah tutup sejak 20 tahun lalu.

Sebagai gantinya, Selviana menyertakan Surat Keterangan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah Nomor: 3815/D.D1/KP/2013 tanggal 18 Juni 2013. Surat itu menyatakan bahwa Selviana telah menyelesaikan pendidikan di Institute Le Manoir.

Selain itu, Selviana juga berencana mengadukan Bawaslu ke Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara (PTTUN) dan Mahkamah Agung (MA). "Bahkan mungkin kami akan meneruskan kasus ini ke kepolisian dengan tuntutan pencemaran nama baik," lanjut Didi.

Menurut Didi, Selviana telah dirugikan secara konstutional karena tidak bisa menjadi caleg pada Pemilu Legislatif 2014. Padahal, Selviana, yang juga mantan atlet tembak Olimpiade 1984, telah mempersiapkan diri dan mendapat dukungan masyarakat, khususnya kalangan atlet.

Perwakilan DKPP mengungkapkan, sidang pengaduan kasus ini akan dilaksanakan 3 hari semenjak diserahkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com