Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bawaslu Siap Mediasi Parpol-KPU

Kompas.com - 17/06/2013, 19:45 WIB
Dani Prabowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Badan Pengawas Pemilu siap menggelar mediasi antara Komisi Pemilihan Umum dan partai politik terkait sengketa pencoretan caleg di sejumlah daerah pemilihan di Indonesia. Mediasi ini rencananya digelar pada pekan ini.

"Dalam minggu ini (mediasi akan digelar). Bawaslu saat ini sedang meminta atau menunggu kelengkapan syarat formil dari Parpol," kata anggota Bawaslu Nelson Simanjutak, Senin (17/6/2013).

Seperti diketahui, KPU mencoret sebanyak 86 caleg dari lima parpol, yaitu PPP, Partai Gerindra, PAN, PKPI, dan Partai Hanura. Partai itu dinilai tidak dapat memenuhi kuota 30 persen keterwakilan perempuan di berbagai dapil. Dari lima parpol tersebut, baru empat parpol yang telah melaporkan KPU ke Bawaslu, yaitu PPP, Gerindra, PAN, dan Partai Hanura.

Bawaslu, kata Nelson, akan mengoptimalkan penyelesaian permasalahan tersebut melalui mekanisme mediasi. Walaupun begitu, proses mediasi tersebut masih akan tetap mengacu pada peraturan perundang-undangan. "Jika hal itu terkait dengan pemenuhan syarat 30 persen perempuan, maka ditangani dengan mekanisme penyelesaian sengketa. Dalam penyelesaian ini penerapan prinsip mengutamakan hak konstitusional hak pilih (hak memilih dan dipilih) masyarakat," tandasnya.

Terkait hal ini, komisioner KPU Ida Budhiati mengaku tidak mempermasalahkan hal tersebut. Justru, dirinya mengapresiasi langkah yang telah dilakukan oleh parpol. "Partai itu memberikan contoh yang bagus. Kalau dia tidak sependapat atau dapat menerima putusan menempuh upaya hukum," kata Ida.

Ida menilai, pelaporan oleh parpol tersebut merupakan konsekuensi yang harus diterima oleh KPU sebagai penyelenggara pemilu. "Kalau enggak mau dikomplain ya jangan jadi penyelenggara pemilu," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

    PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

    Nasional
    Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

    Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

    BrandzView
    Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

    Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

    Nasional
    Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

    Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

    Nasional
    Kaesang Sebut PSI Sudah Kantongi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

    Kaesang Sebut PSI Sudah Kantongi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

    Nasional
    Hasto: Di Tengah Panah 'Money Politic' dan 'Abuse of Power', PDI-P Masih Mampu Jadi Nomor 1

    Hasto: Di Tengah Panah "Money Politic" dan "Abuse of Power", PDI-P Masih Mampu Jadi Nomor 1

    Nasional
    Jokowi Suntik Modal Hutama Karya Rp 18,6 T untuk Pembangunan Tol Sumatera

    Jokowi Suntik Modal Hutama Karya Rp 18,6 T untuk Pembangunan Tol Sumatera

    Nasional
    Ke Kader yang Akan Ikut Pilkada, Megawati: Kalau Bohong, Lebih Baik Tidak Usah

    Ke Kader yang Akan Ikut Pilkada, Megawati: Kalau Bohong, Lebih Baik Tidak Usah

    Nasional
    Hakim: Hinaan Rocky Gerung Bukan ke Pribadi Jokowi, tetapi kepada Kebijakan

    Hakim: Hinaan Rocky Gerung Bukan ke Pribadi Jokowi, tetapi kepada Kebijakan

    Nasional
    Belum Putuskan Maju Pilkada di Mana, Kaesang: Lihat Dinamika Politik

    Belum Putuskan Maju Pilkada di Mana, Kaesang: Lihat Dinamika Politik

    Nasional
    Jokowi Bakal Diberi Posisi Terhormat, PDI-P: Untuk Urusan Begitu, Golkar Paling Sigap

    Jokowi Bakal Diberi Posisi Terhormat, PDI-P: Untuk Urusan Begitu, Golkar Paling Sigap

    Nasional
    PPP Jadi Partai yang Gugat Sengketa Pileg 2024 Terbanyak

    PPP Jadi Partai yang Gugat Sengketa Pileg 2024 Terbanyak

    Nasional
    Wapres Doakan Timnas Indonesia Melaju ke Final Piala Asia U23

    Wapres Doakan Timnas Indonesia Melaju ke Final Piala Asia U23

    Nasional
    Ada 297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Pengacara dari 8 Firma Hukum

    Ada 297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Pengacara dari 8 Firma Hukum

    Nasional
    Novel Baswedan dkk Laporkan Nurul Ghufron ke Dewas KPK, Dianggap Rintangi Pemeriksaan Etik

    Novel Baswedan dkk Laporkan Nurul Ghufron ke Dewas KPK, Dianggap Rintangi Pemeriksaan Etik

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com