Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KPK Batal Geledah Rumah Toto yang Dibeli Kerabat Gayus

Kompas.com - 15/04/2013, 18:54 WIB
Icha Rastika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Rumah milik tersangka kasus dugaan pemberian hadiah atau janji kepada hakim Pengadilan Negeri Bandung, Toto Hutagalung, rupanya telah beralih kepemilikan. Akibatnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) batal menggeledah rumah di Jalan Pacuan Kuda No 22A, RT 004/RW 003, Kecamatan Arcamanik, Kota Bandung, Jawa Barat, tersebut pada pekan lalu.

Juru Bicara KPK Johan Budi mengatakan, rumah tersebut dibeli oleh kerabat terpidana kasus korupsi pajak dan pencucian uang, Gayus H Tambunan. "Ini bukan atas nama Gayus, tapi seseorang yang punya hubungan dengan Gayus," kata Johan di Jakarta, Senin (15/4/2013).

Rumah yang letaknya di depan Lembaga Pemasyarakatan Sukamiskin, tempat Gayus menjalani masa tahanannya, itu dijual Toto pada tahun lalu. Johan mengatakan, KPK bisa saja menyampaikan informasi soal aset Gayus ini ke penegak hukum lain yang menangani kasus Gayus.

"Kasus itu kan sudah ditangani penegak hukum lain, tapi kalau soal informasi, KPK bisa saja berikan informasi itu ke penegak hukum lain," ujarnya.

Penggeledahan KPK
Pada Rabu (10/4/2013) dan Kamis (11/4/2013) pekan lalu, KPK menggeledah sejumlah lokasi di Bandung terkait penyidikan kasus dugaan pemberian hadiah atau janji kepada Wakil Kepala Pengadilan Negeri Bandung Setyabudi Tejocahyono.

Pada Kamis, KPK menggeledah apartemen Toto di The Suites Metro Tower; rumah kerabat Toto di Jalan Kamis V Nomor 1, Kiara Condong; kantor perusahaan swasta di Kompleks Ruko Suropati, Jalan PHH Mustopa Nomor 139; sebuah rumah di Jalan Pacuan Kuda Nomor 22 A, Harcamanik; serta rumah toko Mentro Indah Mall Blok I Nomor 1.

Adapun pada Rabu pekan lalu, KPK menggeledah lima tempat lain, yakni kantor PengadilanTinggi Jawa Barat di Jalan Suropati 47; dua rumah tersangka Toto di Jalan Taman Klaten Nomor 2, Kelurahan Antapani, dan Jalan Ciwaru 99, Ciporeat, Ujung Berung. Selain itu, penyidik menggeledah rumah dinas hakim Setyabudi di Jalan Nayaga, Turangga, Lengkong, serta rumah tersangka Herry Nurhayat di Jalan Sari Kaso, Cikaso.

Dalam kasus ini, KPK menetapkan empat tersangka. Mereka adalah Toto, hakim Setyabudi, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendapatan Daerah Kota Bandung Herry Nurhayat, dan pria bernama Asep yang diduga sebagai suruhan Toto.

Toto, Herry, dan Asep diduga memberikan hadiah atau janji kepada hakim Setyabudi terkait kepengurusan perkara korupsi bantuan sosial di Pemkot Bandung. Hakim Setyabudi adalah ketua majelis hakim yang menangani perkara bansos tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com