Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Partai SRI Siap Daftar ke KPU

Kompas.com - 14/08/2012, 13:51 WIB
Sidik Pramono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Partai Serikat Rakyat Independen (SRI) menyatakan kesiapannya untuk mengikuti Pemilihan Umum 2014 dengan mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Rabu (15/8/2012) siang. Partai SRI yakin sudah melengkapi semua persyaratan administratif yang ditetapkan oleh KPU terkait pendaftaran untuk menjadi partai politik peserta pemilu.

"Semua persyaratan administratif kami sudah lengkap, bahkan sejak kami mengikuti verifikasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) untuk mendapatkan badan hukum, tahun lalu. Oleh karena itu, kami tidak perlu menunda-nunda lagi karena semua berkas sudah tersedia," kata Ketua Umum Partai SRI Damianus Taufan dalam siaran persnya, Selasa (14/8/2012).

Sementara itu, terkait dengan uji materi UU Pemilu yang diajukan sejumlah partai politik ke Mahkamah Konstitusi (MK) terkait verifikasi KPU, Partai SRI menyatakan siap menerima apa pun hasil dari keputusan MK.

"Sebenarnya, apa pun hasil dari keputusan MK itu tidak terlalu berpengaruh buat kami karena saat ini semua persyaratan pendaftaran sudah lengkap, sehingga kami tidak khawatir tentang proses verifikasi baik administratif dan faktual KPU. Namun tentunya kami menghormati dan akan tunduk pada apa pun hasil keputusan MK tersebut nantinya, " kata Taufan.

Sebagai persiapan pendaftaran ke KPU, Partai SRI memiliki tim verifikasi internal yang sudah bekerja secara intensif sejak November 2011. Tim ini bertugas mengumpulkan, menyeleksi, dan memasukkan semua data administratif dari 33 Dewan Pimpinan Wilayah (DPW), lebih dari 400 Dewan Pimpinan Cabang (Kabupaten/Kota), dan sekitar 3.000 Dewan Pimpinan Kecamatan (Kecamatan) di seluruh Indonesia yang dimiliki Partai SRI. 
"Kami sadar bahwa kerja memasukkan data administratif ini tidaklah mudah. Kami harus mengumpulkan ribuan dokumen yang dikirim semua pengurus daerah dari tingkat DPW, DPC, dan DPK. Oleh karena itu, kerja ini kami lakukan dari jauh-jauh hari. Akhirnya dengan kerja keras seluruh jajaran partai dari daerah sampai tingkat nasional dan dengan segala keterbatasan yang ada kami dapat mendaftarkan berkas verifikasi Partai SRI ke KPU, " kata Taufan. Partai SRI yang didirikan pada 2 Mei 2011 mengusung Sri Mulyani Indrawati sebagai calon presiden di Pemilu 2014.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemerintah Akan Evaluasi Subsidi Energi, Harga BBM Berpotensi Naik?

Pemerintah Akan Evaluasi Subsidi Energi, Harga BBM Berpotensi Naik?

Nasional
MK Tolak Gugatan Anggota DPR Fraksi PAN ke 'Crazy Rich Surabaya'

MK Tolak Gugatan Anggota DPR Fraksi PAN ke "Crazy Rich Surabaya"

Nasional
Wapres Harap Ekonomi dan Keuangan Syariah Terus Dibumikan

Wapres Harap Ekonomi dan Keuangan Syariah Terus Dibumikan

Nasional
Wapres Sebut Kuliah Penting, tapi Tak Semua Orang Harus Masuk Perguruan Tinggi

Wapres Sebut Kuliah Penting, tapi Tak Semua Orang Harus Masuk Perguruan Tinggi

Nasional
BNPB: 2 Provinsi dalam Masa Tanggap Darurat Banjir dan Tanah Longsor

BNPB: 2 Provinsi dalam Masa Tanggap Darurat Banjir dan Tanah Longsor

Nasional
Pimpinan KPK Alexander Marwata Sudah Dimintai Keterangan Bareskrim soal Laporan Ghufron

Pimpinan KPK Alexander Marwata Sudah Dimintai Keterangan Bareskrim soal Laporan Ghufron

Nasional
Drama Nurul Ghufron Vs Dewas KPK dan Keberanian Para 'Sesepuh'

Drama Nurul Ghufron Vs Dewas KPK dan Keberanian Para "Sesepuh"

Nasional
Di Hadapan Jokowi, Kepala BPKP Sebut Telah Selamatkan Uang Negara Rp 78,68 Triliun

Di Hadapan Jokowi, Kepala BPKP Sebut Telah Selamatkan Uang Negara Rp 78,68 Triliun

Nasional
Hadapi Laporan Nurul Ghufron, Dewas KPK: Kami Melaksanakan Tugas

Hadapi Laporan Nurul Ghufron, Dewas KPK: Kami Melaksanakan Tugas

Nasional
MK Tolak Gugatan PPP Terkait Perolehan Suara di Jakarta, Jambi, dan Papua Pegunungan

MK Tolak Gugatan PPP Terkait Perolehan Suara di Jakarta, Jambi, dan Papua Pegunungan

Nasional
11 Korban Banjir Lahar di Sumbar Masih Hilang, Pencarian Diperluas ke Perbatasan Riau

11 Korban Banjir Lahar di Sumbar Masih Hilang, Pencarian Diperluas ke Perbatasan Riau

Nasional
Perindo Resmi Dukung Khofifah-Emil Dardak Maju Pilkada Jatim 2024

Perindo Resmi Dukung Khofifah-Emil Dardak Maju Pilkada Jatim 2024

Nasional
KPK Usut Dugaan Pengadaan Barang dan Jasa Fiktif di PT Telkom Group, Kerugian Capai Ratusan Miliar Rupiah

KPK Usut Dugaan Pengadaan Barang dan Jasa Fiktif di PT Telkom Group, Kerugian Capai Ratusan Miliar Rupiah

Nasional
Anggota DPR Sebut Pembubaran People’s Water Forum Coreng Demokrasi Indonesia

Anggota DPR Sebut Pembubaran People’s Water Forum Coreng Demokrasi Indonesia

Nasional
Namanya Disebut Masuk Bursa Pansel Capim KPK, Kepala BPKP: Tunggu SK, Baru Calon

Namanya Disebut Masuk Bursa Pansel Capim KPK, Kepala BPKP: Tunggu SK, Baru Calon

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com