Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Irshad Manji yang Saya Tahu

Kompas.com - 07/05/2012, 14:41 WIB
Ilham Khoiri

Penulis

Saat itu, tak ada protes berlebihan terhadp Irshad Manji. Kami tampilkan gagasannya soal tasfir Islam yang lebih terbuka bagi kaum muda. Dia menekankan pentingnya umat Islam untuk terus melakukan ijtihad, demi menjawab berbagai tantangan yang dihadapi umat Islam saat ini.

Intinya, dia ajak umat Islam untuk tidak berhenti berpikir, menganalisis, melakukan interpretasi dan reinterpretasi tempat-tempat baru, kebudayaan baru, dan lingkungan baru. Irshad berterus terang, tujuan hidupnya adalah meyakinkan umat Islam, terutama kaum muda, bahwa kita bisa berpikir sekaligus beriman.

"Kita tidak harus memilih salah satunya," katanya saat itu.

Berpikir bebas penting, karena saat ini banyak orang Muslim hidup dalam ketakutan, termasuk takut suarakan pikiran terbuka. Ini dialami masyarakat tradisional, juga Muslim modern di Barat, seperti di Kanada atau Amerika Serikat.

Irshad mengajak kita untuk beriman tanpa rasa takut berpikir kritis, rasional, analitis, dan menggali berbagai kemungkinan tafsir baru terhadap ajaran Islam.

Pertemuan kedua saya dengan Irshad Manji terjadi pada diskusi "Mendamaikan Iman dengan Kebebasan" di Center for the Study of Religion and Culture (CSRC) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Jumat (4/5/2012) lalu.

Penampilannya tak banyak berubah, kecuali dia tampak agak lebih kalem. Ini sekaligus promosi buku terbaru Irshad, "Allah, Liberty & Love."

Sesuai judulnya, buku ini menampung gagasan dia untuk mempertemukan iman kepada Allah, cinta, dan kebebasan berpikir.

Bagi dia, pesan penting dari Islam adalah cinta. Tuhan banyak digambarkan sebagai Dzat yang penuh kasih sayang. Umat beragama harus mengembangkan cinta kepada sesama manusia. Cinta mendorong manusia untuk menghormati manusia lain.

Dengan cinta, kita bisa menghargai kebebasan berpikir, perbedaan pendapat, dan menumbuhkan dialog tanpa ketakutan. Irshad percaya, cinta pada sesama manusia dapat menciptakan perdamaian. Damai yang dibangun dari kebebasan berpikir dan berpendapat, tanpa memaksakan tafsir agama tertentu.

Cinta juga bisa menampilkan wajah indah agama di tengah citra Islam yang kerap dikaitkan dengan terorisme, radikalisme, konservatisme.

Itu sedikit cerita pertemuan saya dengan Irshad Manji. Sosoknya mewakili kaum perempuan Muslim modern di lingkungan Barat, yang telah berani menyuarakan pendapat dengan terbuka, dan mengambil risiko dari pilihannya itu.

Tentu saja, kita bisa berbeda pendapat, beradu argumen, bahkan mengkritik gagasan-gagasannya. (ILHAM KHOIRI)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

    Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

    Nasional
    [POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

    [POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

    Nasional
    Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

    Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

    Nasional
    Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

    Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

    Nasional
    Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

    Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

    Nasional
    Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

    Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

    Nasional
    Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

    Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

    Nasional
    Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

    Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

    Nasional
    Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

    Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

    Nasional
    Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

    Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

    Nasional
    Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

    Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

    Nasional
    Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

    Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

    Nasional
    KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

    KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

    Nasional
    Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

    Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com