Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dipo Alam dan Media Group Masih Buntu

Kompas.com - 02/03/2011, 15:00 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Kedatangan Sekretaris Kabinet Dipo Alam dan Media Group ke Dewan Pers hari ini, Rabu (2/3/2011), ternyata belum menemukan jalan tengah untuk perselisihan mereka. Hal tersebut terjadi karena kedua pihak belum ingin duduk satu meja.

Menurut penguasa hukum Media Group, OC Kaligis, pihaknya datang hanya untuk menjawab pengaduan pribadi pengacara Dipo Alam, Amir Syamsuddin, atas pemberitaan di running text Metro TV pada 23 Februari lalu. Ia mengaku, masalah tersebut sudah diselesaikan dalam proses mediasi yang dihadiri oleh pimpinan Redaksi Metro TV Suryo Pratomo, Direktur Pemberitaan Media Indonesia Saut Hutabarat, dan Ketua Dewan Pers Bagir Manan.

"Jadi kita memenuhi panggilan hari ini untuk mediasi atas pengaduan Amir Syamsuddin dengan kuasanya tanggal 23 Februari lalu, atas pemberitaan running text Metro TV. Kita sudah menjawab semua, oleh karena itu kita anggap sudah selesai," ujarnya kepada wartawan di Gedung Dewan Pers, Jakarta, Rabu (2/3/2011) siang.

Namun, menurut Oc Kaligis, pihaknya tetap kekeuh bahwa permasalahan pokok adalah belum adanya permintaan maaf dari pihak Dipo Alam. Oleh karena itu, Media Group tidak akan mencabut laporan gugatan perdata yang dilayangkan ke kepolisian hari Minggu (28/2/2011) lalu.

"Kita sudah menyelesaikan masalah laporan Amir Syamsuddin. Tapi, bukan permasalahan pokok. Masalah pokok itu kan laporan kami dan permintaan maaf Dipo Alam," katanya.

"Kalau dia (Dipo Alam) tetap tidak meminta maaf, kita akan tetap pada laporan gugatan perdata. Karena pernyataannya ungkapan pribadi yang menyalahi UU Pers," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

    Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

    Nasional
    Kaum Intelektual Dinilai Tak Punya Keberanian, Justru Jadi Penyokong Kekuasaan Tirani

    Kaum Intelektual Dinilai Tak Punya Keberanian, Justru Jadi Penyokong Kekuasaan Tirani

    Nasional
    [POPULER NASIONAL] Para Sesepuh Kopassus Bertemu | Prabowo Ingin Libatkan Megawati Susun Kabinet

    [POPULER NASIONAL] Para Sesepuh Kopassus Bertemu | Prabowo Ingin Libatkan Megawati Susun Kabinet

    Nasional
    Rute Transjakarta 9F Rusun Tambora - Pluit

    Rute Transjakarta 9F Rusun Tambora - Pluit

    Nasional
    Tanggal 4 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 4 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

    Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

    Nasional
    Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

    Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

    Nasional
    KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

    KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

    Nasional
    Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

    Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

    BrandzView
    Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

    Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

    Nasional
    Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

    Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

    Nasional
    Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

    Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

    Nasional
    Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

    Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

    Nasional
    Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

    Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com