Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Partai Kedaulatan Usung Rizal Ramli Sebagai Capres

Kompas.com - 01/04/2009, 18:46 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Kedaulatan bergabung dengan blok perubahan dan mengusung Rizal Ramli sebagai calon presiden pada pemilu mendatang. Rizal Ramli juga mendapat kehormatan dari Partai Kedaulatan dengan diangkat menjadi Ketua Majelis Pertimbangan Pusat Partai Kedaulatan.  

 

Deklarasi dukungan kepada Rizal Ramli disampaikan langsung Ketua Umum Partai Kedaulatan Ibrahim Basrah di Jakarta, Rabu (1/4). Ibrahim mengatakan, Rizal Ramli merupakan figur yang tepat untuk memulihkan perekonomian Indonesia yang sudah sangat terpuruk.  

 

"Secara visi dan misi, partai kami memiliki pandangan yang sama. Dalam pembangunan ekonomi ke depan, posisi Negara, pemerintah dan rakyat harus dikembalikan seperti yang telah diatur dalam Undang-Undang Dasar 1945. Kita harus kembali kepada sistem ekonomi konstitusi," ujar Ibrahim.  

 

Menurut Ibrahim, dukungan partainya ke blok perubahan tidak lepas dari kekecewaan terhadap pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono. Dikatakan, pada pemilu 2004 lalu, pihaknya merupakan pendukung dan tim sukses Yudhoyono untuk kawasan Indonesia Timur.  

 

"Kami telah dikecewakan dengan janji-janji dan sistem ekonomi yang dilaksanakan pemerintahan SBY. Kami ingin suatu perubahan seperti yang dicanangkan blok perubahan yang dimotori Rizal Ramli," kata Ibrahim.  

 

Ibrahim mengklaim partainya didukung sekitar 5 juta kader yang sebagian berada di kawasan Indonesia Timur. "Kami yakin pada pemilu mendatang partai kami bisa lolos dan mendapatkan kursi di parlemen," tambahnya.  

 

Rizal Ramli mengungkapkan dengan bergabungnya Partai Kedaulatan, maka sampai saat ini dirinya sudah didukung sebanyak 14 partai yang masuk dalam blok perubahan. Dikatakan, blok perubahan memiliki ikatan yang sangat kuat karena memiliki visi dan misi yang sama.  

 

"Ikatan kami bukan atas dasar bagi-bagi kursi kekuasaan atau kewenangan, tetapi murni karena persamaan visi dan misi yakni untuk memperbaiki nasib bangsa," ujarnya. (OTW)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pastikan Keamanan Pasokan Energi, Komut dan Dirut Pertamina Turun Langsung Cek Kesiapan di Lapangan

Pastikan Keamanan Pasokan Energi, Komut dan Dirut Pertamina Turun Langsung Cek Kesiapan di Lapangan

Nasional
Bersikeras Usung Ridwan Kamil di Jawa Barat, Golkar: Di Jakarta Surveinya Justru Nomor 3

Bersikeras Usung Ridwan Kamil di Jawa Barat, Golkar: Di Jakarta Surveinya Justru Nomor 3

Nasional
Soal Tawaran Masuk Kabinet Prabowo-Gibran, Sandiaga: Lebih Berhak Pihak yang Berkeringat

Soal Tawaran Masuk Kabinet Prabowo-Gibran, Sandiaga: Lebih Berhak Pihak yang Berkeringat

Nasional
PPP Tak Lolos Parlemen, Sandiaga: Saya Sudah Dievaluasi

PPP Tak Lolos Parlemen, Sandiaga: Saya Sudah Dievaluasi

Nasional
Respons Menko PMK, Komisi VIII DPR: Memberi Bansos Tidak Hentikan Kebiasaan Berjudi

Respons Menko PMK, Komisi VIII DPR: Memberi Bansos Tidak Hentikan Kebiasaan Berjudi

Nasional
Eks Penyidik Sebut KPK Tak Mungkin Asal-asalan Sita HP Hasto PDI-P

Eks Penyidik Sebut KPK Tak Mungkin Asal-asalan Sita HP Hasto PDI-P

Nasional
Disebut Copot Afriansyah Noor dari Sekjen PBB, Yusril: Saya Sudah Mundur, Mana Bisa?

Disebut Copot Afriansyah Noor dari Sekjen PBB, Yusril: Saya Sudah Mundur, Mana Bisa?

Nasional
Video Bule Sebut IKN 'Ibu Kota Koruptor Nepotisme' Diduga Direkam Dekat Proyek Kantor Pemkot Bogor Baru

Video Bule Sebut IKN "Ibu Kota Koruptor Nepotisme" Diduga Direkam Dekat Proyek Kantor Pemkot Bogor Baru

Nasional
Ahli Pidana: Bansos untuk “Korban” Judi Online Sama Saja Kasih Narkoba Gratis ke Pengguna…

Ahli Pidana: Bansos untuk “Korban” Judi Online Sama Saja Kasih Narkoba Gratis ke Pengguna…

Nasional
KPK Akan Gelar Shalat Idul Adha Berjamaah untuk Tahanan Kasus Korupsi

KPK Akan Gelar Shalat Idul Adha Berjamaah untuk Tahanan Kasus Korupsi

Nasional
Ahli Sebut Judi Online seperti Penyalahgunaan Narkoba, Pelakunya Jadi Korban Perbuatan Sendiri

Ahli Sebut Judi Online seperti Penyalahgunaan Narkoba, Pelakunya Jadi Korban Perbuatan Sendiri

Nasional
PBB Copot Afriansyah Noor dari Posisi Sekjen

PBB Copot Afriansyah Noor dari Posisi Sekjen

Nasional
Anies, JK, hingga Sandiaga Nonton Bareng Film LAFRAN yang Kisahkan Pendiri HMI

Anies, JK, hingga Sandiaga Nonton Bareng Film LAFRAN yang Kisahkan Pendiri HMI

Nasional
Respons KPK Soal Harun Masiku Nyaris Tertangkap pada 2021

Respons KPK Soal Harun Masiku Nyaris Tertangkap pada 2021

Nasional
55.000 Jemaah Haji Indonesia Ikuti Murur di Muzdalifah Usai Wukuf

55.000 Jemaah Haji Indonesia Ikuti Murur di Muzdalifah Usai Wukuf

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com