Salin Artikel

TPN Ganjar Sambangi Bawaslu, Minta Pengawasan Pemilu Lebih Proaktif

Deputi Hukum TPN Ganjar-Mahfud, Todung Mulya Lubis berharap pengawas pemilu lebih proaktif.

"Dalam beberapa hal kami melihat Bawaslu sedikit agak lambat dalam melakukan reaksi, tapi kami tidak menyangsikan niat mereka untuk melakukan sesuatu, untuk menanggapi laporan-laporan yang ada," kata Todung kepada wartawan, Kamis (11/1/2024).

"Tadi kita sudah mengadakan pertemuan dengan Bawaslu dan pertemuannya sangat positif sangat konstruktif. Kita minta Bawaslu untuk lebih proaktif berperan dalam menjaga integritas pemilu dan pilpres," ujarnya.

Todung beralasan, ke depan, pelanggaran pemilu dan kampanye diprediksi akan semakin marak. Terlebih, kampanye akan lebih terbuka mulai 21 Januari 2024.

Ia menyinggung kasus pelanggaran netralitas kepala dan perangkat desa dalam acara dukungan terhadap calon wakil presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, di Jakarta beberapa waktu lalu.

"Kita tidak bisa membiarkan Indonesia dengan pemilu dan pilpres yang tercederai banyak hal. Dunia akan menertawakan Indonesia kalau kita gagal menjaga integritas pemilu dan pilpres," tandas Todung.

Sementara itu, Wakil Deputi Tim Hukum TPN Ganjar-Mahfud, Harry Yosodiningrat, mengungkit ketidakadilan pemilu dalam masa kampanye di lapangan karena adanya intimidasi-intimidasi.

"Bawaslu juga harus berani menindak karena ada sekelompok, saya sampaikan tadi, bahwa ada masyarakat tertentu yang merasa bangga, merasa gagah berani mengenakan uniform atau alat-alat peraga dari pasangan tertentu," kata dia.

"Tetapi ada juga yang tidak berani untuk memakai dari pasangan yang lain. Kenapa? Masih ada intimidasi, takut nanti dipersekusi dan sebagainya. Kita minta Bawaslu harus tegas," ujar Harry.

https://nasional.kompas.com/read/2024/01/11/19473181/tpn-ganjar-sambangi-bawaslu-minta-pengawasan-pemilu-lebih-proaktif

Terkini Lainnya

Komisi X DPR RI Bakal Panggil Nadiem Makarim Imbas Kenaikan UKT

Komisi X DPR RI Bakal Panggil Nadiem Makarim Imbas Kenaikan UKT

Nasional
Jawab Kebutuhan dan Tantangan Bisnis, Pertamina Luncurkan Competency Development Program

Jawab Kebutuhan dan Tantangan Bisnis, Pertamina Luncurkan Competency Development Program

Nasional
Kemenag: Jemaah Haji Tanpa Visa Resmi Terancam Denda 10.000 Real hingga Dideportasi

Kemenag: Jemaah Haji Tanpa Visa Resmi Terancam Denda 10.000 Real hingga Dideportasi

Nasional
Hari Ke-6 Pemberangkatan Haji, 41.189 Jemaah Asal Indonesia Tiba di Madinah

Hari Ke-6 Pemberangkatan Haji, 41.189 Jemaah Asal Indonesia Tiba di Madinah

Nasional
UKT Naik Bukan Sekadar karena Status PTNBH, Pengamat: Tanggung Jawab Pemerintah Memang Minim

UKT Naik Bukan Sekadar karena Status PTNBH, Pengamat: Tanggung Jawab Pemerintah Memang Minim

Nasional
Di APEC, Mendag Zulhas Ajak Jepang Perkuat Industri Mobil Listrik di Indonesia

Di APEC, Mendag Zulhas Ajak Jepang Perkuat Industri Mobil Listrik di Indonesia

Nasional
Biaya UKT Naik, Pengamat Singgung Bantuan Pendidikan Tinggi Lebih Kecil dari Bansos

Biaya UKT Naik, Pengamat Singgung Bantuan Pendidikan Tinggi Lebih Kecil dari Bansos

Nasional
Penuhi Kebutuhan Daging Sapi Nasional, Mendag Zulhas Dorong Kerja Sama dengan Selandia Baru

Penuhi Kebutuhan Daging Sapi Nasional, Mendag Zulhas Dorong Kerja Sama dengan Selandia Baru

Nasional
UKT Naik, Pengamat: Jangan Sampai Mahasiswa Demo di Mana-mana, Pemerintah Diam Saja

UKT Naik, Pengamat: Jangan Sampai Mahasiswa Demo di Mana-mana, Pemerintah Diam Saja

Nasional
Profil Mayjen Dian Andriani, Jenderal Bintang 2 Perempuan Pertama TNI AD

Profil Mayjen Dian Andriani, Jenderal Bintang 2 Perempuan Pertama TNI AD

Nasional
Status Gunung Ibu di Halmahera Meningkat, Warga Dilarang Beraktivitas hingga Radius 7 Kilometer

Status Gunung Ibu di Halmahera Meningkat, Warga Dilarang Beraktivitas hingga Radius 7 Kilometer

Nasional
Anies Mau Istirahat Usai Pilpres, Refly Harun: Masak Pemimpin Perubahan Rehat

Anies Mau Istirahat Usai Pilpres, Refly Harun: Masak Pemimpin Perubahan Rehat

Nasional
Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

Nasional
Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Nasional
Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke