Hal itu disampaikannya saat menjawab pertanyaan salah satu peserta di forum Re Solusi Indonesia yang digelar di Tenis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (5/1/2024).
Mulanya, peserta itu bertanya kenapa mencari pekerjaan sulit dan bahkan banyak tenaga kerja yang dibayar di bawah upah minimum regional (UMR).
“Membuka lapangan kerja itu hanya ada tiga syarat yang minimal harus dipenuhi, yang pertama harus ada industri, industri ini butuh dua syarat. Syarat yang pertama kepastian hukum, dan tidak adanya biaya ekonomi yang mahal,” tutur Muhaimin.
Ia menyatakan, selama ini industri di Indonesia belum optimal karena berbagai persoalan.
“Industri selama ini agak gagal bahkan terjadi deindustrialisasi, karena tidak ada kepastian hukum dan sering kali terjadi biaya ekonomi yang tinggi, banyak pungli, banyak hal yang membuat industri kita hengkang dan bahkan tidak tumbuh,” papar dia.
Kondisi itu, lanjut Muhaimin, otomatis berdampak pada minimnya penyerapan tenaga kerja maupun pemberian upah yang layak.
Maka, ia berjanji, jika memenangkan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 bersama Anies Baswedan, sektor industri bakal dibenahi secara menyeluruh.
Termasuk, memberantas pungli dan persoalan ekonomi yang menghambat industri Tanah Air.
“Nah, nanti Amin (Anies-Muhaimin) kalau menang insya Allah, kepastian usaha, jaminan usaha, kepastian hukum, tidak ada pungli, pembersihan aspek hukum itu akan membangun reindustrialisasi,” imbuh dia.
https://nasional.kompas.com/read/2024/01/05/22171971/ditanya-soal-lapangan-kerja-sulit-muhaimin-singgung-industri-yang-terhambat