Menurut Prabowo, perangan kedua negara membuat harga energi hingga pangan dunia meningkat.
“Ternyata perang di Ukraina dampaknya global. Perang di Ukraina mengakibatkan harga BBM naik, energi naik. Kemudian, energi naik, pangan juga naik,” kata Prabowo di Kantor Kementerian Pertahanan (Kemenhan), Jakarta, Kamis (27/10/2022).
Prabowo mengatakan, peperangan kedua negara juga mempunyai dampak lain, misalnya kelangkaan gandum.
Prabowo menyebut bahwa Ukraina dan Rusia merupakan dua negara penghasil gandum terbesar di dunia, yakni mencapai sekitar 20-30 persen dari pasokan gandum di dunia.
Oleh karenanya, apabila pasokan gandum dari kedua negara tidak tersedia, sudah dapat dipastikan harga-harga gandum akan melonjak.
“Belum lagi, Rusia itu penghasil energi sangat besar, gas dan minyak bumi, dan sekarang Rusia seolah disanksi, dikucilkan, mengakibatkan harga BBM naik juga,” ujar Prabowo.
“Belum lagi, Rusia adalah penghasil potas, salah satu terbesar di dunia. Potas ini salah satu bahan baku untuk pupuk. Ini bisa mendorong harga pupuk naik,” katanya melanjutkan.
“Jadi ini harus kita waspadai. Ini yang masalah energi krisis," ujar Prabowo.
Tentunya, untuk hadapi krisis kita harus antisipasi. Jadi tentunya setiap negara meningkatkan kewaspadaannya,” katanya lagi.
https://nasional.kompas.com/read/2022/10/28/07494941/prabowo-sebut-perang-rusia-ukraina-berdampak-global