Salin Artikel

LPSK Sebut Sempat Diminta Pakai Hasil Asesmen Psikolog Istri Ferdy Sambo

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) Hasto Atmojo Suroyo mengaku, pihaknya sempat diminta untuk menggunakan hasil asesmen versi psikolog istri Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi.

Menurut dia, permintaan itu terjadi setelah Putri mengajukan permohonan perlindungan kepada LPSK terkait dugaan kasus pelecehan. Belakangan, Bareskrim Polri diketahui telah menghentikan laporan dugaan pelecehan yang dilaporkan Putri.

“Ada permintaan bagaimana asesmen psikologinya memakai hasil yang dimiliki oleh psikolog dari Ibu P ini, tentu kami menolak,” kata Hasto di ruang rapat Komisi III DPR, Senayan, Jakarta, Senin (22/8/2022).

Hasto menjelaskan, permintaan penggunaan asesmen tersebut diajukan setelah LPSK bersama Komisi Nasional (Komnas) Perempuan berupaya melakukan asesmen sendiri pada 16 Juli 2022.

Saat itu, baik LPSK maupun Komnas Perempuan gagal melakukan asesmen lantaran Putri tidak bisa memberikan keterangan apa pun.

Setelah gagal melakukan asesmen, LPSK berupaya mengirimkan surat permintaan pengajuan asesmen melalui penasihat hukum Putri. Namun, upaya asesmen tersebut urung dilakukan.

Usai upaya asesmen kembali gagal, tim psikolog dan penasihat Putri justru mendatangi Kantor LPSK di Ciracas, Jakarta Timur.

Kedatangan tersebut tak lain untuk meminta LPSK memakai hasil asesmen versi mereka agar Putri bisa diberikan perlindungan. Namun permintaan itu diklaim telah ditolak mentah-mentah.

Hasto menyebut penolakan tersebut untuk menjaga independensi LPSK dalam melakukan asesmen psikologis terhadap pemohon.

“Artinya kami tetap harus melakukan asesmen sendiri terhadap yang bersangkutan,” ujar Hasto.

“Karena asesmen psikologis bagi LPSK bukan sekadar dipakai untuk pemulihan psikologis saja, tetapi dipakai sebagai bagian dari investigasi,” tegas dia.

Pada akhirnya, LPSK tak memenuhi permohonan perlindungan yang diajukan Putri karena berbagai hal dan pertimbangan.

Sejauh ini Polri telah menetapkan lima tersangka kasus pembunuhan berencana Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigdir J.

Kelimanya yakni Bharada Richard Eliezer atau Bharada E, mantan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri Irjen Ferdy Sambo, Bripka Ricky Rizal, seorang asisten rumah tangga (ART) Sambo bernama Kuat Ma'ruf, dan istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi.

Putri dijerat dengan pasal pembunuhan berencana. Namun, polisi belum menahan Putri lantaran tengah sakit.

Putri menjadi tersangka setelah polisi mengantongi dua alat bukti yang menunjukkan keterlibatannya dalam rencana pembunuhan terhadap Brigadir J di rumah dinas Ferdy Sambo di Duren Tiga, Jakarta Selatan, Jumat (8/7/2022).

https://nasional.kompas.com/read/2022/08/22/20113401/lpsk-sebut-sempat-diminta-pakai-hasil-asesmen-psikolog-istri-ferdy-sambo

Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] Para Sesepuh Kopassus Bertemu | Prabowo Ingin Libatkan Megawati Susun Kabinet

[POPULER NASIONAL] Para Sesepuh Kopassus Bertemu | Prabowo Ingin Libatkan Megawati Susun Kabinet

Nasional
Rute Transjakarta 9F Rusun Tambora - Pluit

Rute Transjakarta 9F Rusun Tambora - Pluit

Nasional
Tanggal 4 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 4 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Nasional
Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

BrandzView
Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Nasional
Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Nasional
Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Nasional
Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Nasional
Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

Nasional
TNI dan Perwakilan Militer Indo-Pasifik Gelar Perencanaan Akhir Latma Super Garuda Shield 2024

TNI dan Perwakilan Militer Indo-Pasifik Gelar Perencanaan Akhir Latma Super Garuda Shield 2024

Nasional
Cegah Penyalahgunaan, Satgas Pangan Polri Awasi Distribusi Perusahaan Gula di Jawa Timur

Cegah Penyalahgunaan, Satgas Pangan Polri Awasi Distribusi Perusahaan Gula di Jawa Timur

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke