Salin Artikel

Epidemiolog: WFH Masih Jadi Andalan untuk Kurangi Mobilitas Masyarakat

JAKARTA, KOMPAS.com - Epidemiolog dari Griffith University Dicky Budiman mengatakan, kebijakan bekerja dari rumah atau work from home (WFH) selama pandemi Covid-19 masih sangat penting untuk mengurangi mobilitas masyarakat.

"Bekerja dari rumah ini masih menjadi salah satu andalan untuk mengurangi mobilitas masyarakat di tengah keterbatasan dalam upaya mengurangi mobilitas dan interaksi, ini sangat bermanfaat," kata Dicky saat dihubungi Kompas.com, Senin (15/3/2021).

Dicky mengatakan, kebijakan bekerja dari rumah dapat mengurangi tingkat keterpaparan virus corona bagi pekerja yang memiliki komorbid.

Selain itu, kebijakan tersebut juga mampu melandaikan kurva kasus Covid-19 di Indonesia meskipun belum optimal.

"Setidaknya ada bisa yang mengerem, tidak semuanya memperburuk tapi ada yang peran bisa mengerem itu, itu satu yang penting dari WFH," ujarnya.

Lebih lanjut Dicky mengatakan, meski vaksinasi Covid-19 sudah mulai dilakukan, bukan berarti pemerintah bisa melonggarkan kegiatan masyarakat.

Sebab, kata dia, virus corona selalu bermutasi dan memiliki karakter yang berbeda.

"Kalau sudah vaksinasi, yang namanya WFH harus terus dilakukan paling tidak kita lihat sampai akhir tahun ini, karena yang terburuk belum terjadi. Apalagi dengan potensi banyaknya varian baru," pungkasnya.

Sebelumnya, pada 15 Maret 2020 atau tepat satu tahun Presiden Jokowi meminta seluruh masyarakat mulai bekerja dari rumah sebagai salah satu cara untuk menekan penyebaran virus corona.

Menurut Jokowi, langkah ini perlu dilakukan agar penanganan Covid-19 bisa dilakukan dengan lebih maksimal.

"Agar penyebarannya bisa kita hambat dan stop," ujar Jokowi.

Selain itu, Jokowi juga meminta semua orang untuk mulai bekerja sama dan saling tolong-menolong agar penanganan Covid-19 bisa dilakukan dengan baik.

"Inilah saatnya bekerja bersama-sama, saling tolong-menolong dan bersatu padu. Gotong royong, kita ingin ini jadi gerakan masyarakat agar masalah Covid-19 bisa ditangani maksimal," ujar Jokowi.

Dalam menangani penyebaran virus corona atau Covid-19, Jokowi memastikan bahwa pemerintah akan terus berkomunikasi dengan Badan Kesehatan Dunia atau WHO.

https://nasional.kompas.com/read/2021/03/15/10555541/epidemiolog-wfh-masih-jadi-andalan-untuk-kurangi-mobilitas-masyarakat

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke