Salin Artikel

Ini Alasan Jokowi Pilih Kampung Deret Jadi Tempat Pidato Kemenangan

Jokowi tiba di kampung deret sekitar pukul 12.30 WIB, Selasa (27/5/2019). Ia mengenakan setelan andalannya berupa kemeja putih lengan panjang, celana hitam dan sneakers.

Kehadiran mantan Gubernur DKI Jakarta itu langsung disambut antusias oleh warga setempat yang telah berkumpul. Ia sempat menyapa dan berbincang-bincang dengan warga sambil menunggu kedatangan cawapresnya, Ma'ruf Amin.

Setelah Ma'ruf Amin tiba, baru lah Jokowi bicara di podium menyampaikan pidato kemenangan. Dalam pidatonya, Jokowi berterimakasih kepada seluruh masyarakat yang telah memberikan kepercayaan kepada dirinya dan Ma'ruf.

Jokowi juga menyatakan bahwa ia dan Ma'ruf Amin akan menjadi presiden dan wapres bagi seluruh rakyat Indonesia setelah dilantik nanti.

"Setelah dilantik Oktober, kami adalah presiden dan wakil presiden seluruh Rakyat Indonesia. Kami adalah pemimpin dan pengayom dari 100 persen rakyat Indonesia," ujar Jokowi membaca teks pidato.

Usai pidato, Jokowi menjawab pertanyaan wartawan terkait alasannya memilih kampung deret sebagai tempat pidato. Jokowi memilihnya karena memiliki kenangan tersendiri dengan kampung deret ini. Ia membangun kampung ini saat menjabat Gubernur DKI Jakarta.

"Ya sambil nengok dulu kampung deret yang kita bangun," kata Jokowi disambut sorak sorai warga yang mengelilinginya.

Jokowi mengatakan, dalam dialognya dengan warga, mereka ingin agar pembangunan rumah deret di kampung itu dilanjutkan. Jokowi pun berjanji akan mengupayakan permintaan warga itu.

"Sudah saya sanggupi nanti saya mau izin dulu ke gubernur," kata Kepala Negara.

KPU menetapkan Jokowi-Ma'ruf memenangi pilpres 2019, Selasa dini hari tadi. Jumlah perolehan suara Jokowi-Ma'ruf mencapai 85.607.362 atau 55,50 persen. Sedangkan perolehan suara Prabowo-Sandi sebanyak 68.650.239 atau 44,50 persen. Selisih suara kedua pasangan mencapai 16.957.123 atau 11 persen.

https://nasional.kompas.com/read/2019/05/21/14374871/ini-alasan-jokowi-pilih-kampung-deret-jadi-tempat-pidato-kemenangan

Terkini Lainnya

Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

Nasional
Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Nasional
Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke