Salin Artikel

Wacana Dukungan dari Perindo, Apa Untungnya bagi Jokowi?

Alasannya, Perindo tak memiliki kursi di parlemen sebagai modal untuk mengusung Jokowi dalam Pilpres 2019 mendatang.

Sebagai parpol baru, Perindo juga dinilai mempunyai basis massa yang belum cukup kuat.

Namun, Pangi menilai, Jokowi tetap mendapat keuntungan besar karena Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo mempunyai jaringan media massa yang luas.

MNC Group yang dipimpin Hary menaungi berbagai media mulai dari televisi, media online hingga cetak.

Baca: Ada Apa di Balik Dukungan Perindo untuk Jokowi?

Menurut dia, pemberitaan media-media di bawah naungan MNC Group selama ini keras mengkritik berbagai kebijakan pemerintah.

Pasca-wacana dukungan Perindo untuk Jokowi, ia memperkirakan, akan ada perubahan dalam mengkritisi pemerintahan Jokowi.

"Ini kemenangan politik Jokowi. Akhirnya HT dan media yang selama garang mengkritik kebijakan pemerintah menyerah tanpa syarat," Pangi kepada Kompas.com, Rabu (2/8/2017).

Selama ini, Jokowi juga didukung oleh Partai Nasdem yang dipimpin Surya Paloh.

Baca: Tak Usung Hary Tanoe, Perindo Siap Majukan Jokowi sebagai Capres

Sama seperti Hary, Surya juga memimpin Media Group yang menaungi media televisi, online dan cetak. S

elain itu, Jokowi juga didukung oleh Partai Golkar. Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Aburizal Bakrie, juga memiliki jaringan media Viva Group.

Pangi mengatakan, pemberitaan media akan menjadi senjata yang ampuh untuk membangun pencitraan Jokowi dan memenangkannya dalam Pemilu 2019 mendatang. 

https://nasional.kompas.com/read/2017/08/02/21533961/wacana-dukungan-dari-perindo-apa-untungnya-bagi-jokowi-

Terkini Lainnya

Sindir Bobby, PDI-P: Ada yang Gabung Partai karena Idealisme, Ada karena Kepentingan Praktis Kekuasaan

Sindir Bobby, PDI-P: Ada yang Gabung Partai karena Idealisme, Ada karena Kepentingan Praktis Kekuasaan

Nasional
Eks Kakorlantas Polri Djoko Susilo Ajukan PK Lagi, Kilas Balik 'Cicak Vs Buaya Jilid 2'

Eks Kakorlantas Polri Djoko Susilo Ajukan PK Lagi, Kilas Balik "Cicak Vs Buaya Jilid 2"

Nasional
JK Singgung IKN, Proyek Tiba-tiba yang Tak Ada di Janji Kampanye Jokowi

JK Singgung IKN, Proyek Tiba-tiba yang Tak Ada di Janji Kampanye Jokowi

Nasional
Soal Peluang Ahok Maju Pilkada DKI atau Sumut, Sekjen PDI-P: Belum Dibahas, tetapi Kepemimpinannya Diakui

Soal Peluang Ahok Maju Pilkada DKI atau Sumut, Sekjen PDI-P: Belum Dibahas, tetapi Kepemimpinannya Diakui

Nasional
Dukung Jokowi Gabung Parpol, Projo: Terlalu Muda untuk Pensiun ...

Dukung Jokowi Gabung Parpol, Projo: Terlalu Muda untuk Pensiun ...

Nasional
PT Telkom Sebut Dugaan Korupsi yang Diusut KPK Berawal dari Audit Internal Perusahaan

PT Telkom Sebut Dugaan Korupsi yang Diusut KPK Berawal dari Audit Internal Perusahaan

Nasional
Solusi Wapres Atasi Kuliah Mahal: Ditanggung Pemerintah, Mahasiswa dan Kampus

Solusi Wapres Atasi Kuliah Mahal: Ditanggung Pemerintah, Mahasiswa dan Kampus

Nasional
Ketua KPU Bantah Dugaan Asusila dengan Anggota PPLN

Ketua KPU Bantah Dugaan Asusila dengan Anggota PPLN

Nasional
Soal Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, Sekjen PDI-P: DPP Dengarkan Harapan Rakyat

Soal Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, Sekjen PDI-P: DPP Dengarkan Harapan Rakyat

Nasional
DPR Pastikan Hasil Pertemuan Parlemen di WWF Ke-10 Akan Disampaikan ke IPU

DPR Pastikan Hasil Pertemuan Parlemen di WWF Ke-10 Akan Disampaikan ke IPU

Nasional
Komisi II Pertimbangkan Bentuk Panja untuk Evaluasi Gaya Hidup dan Dugaan Asusila di KPU

Komisi II Pertimbangkan Bentuk Panja untuk Evaluasi Gaya Hidup dan Dugaan Asusila di KPU

Nasional
Djoko Susilo PK Lagi, Ketua KPK Singgung Kepastian Hukum

Djoko Susilo PK Lagi, Ketua KPK Singgung Kepastian Hukum

Nasional
KPK Geledah Kantor PT Telkom dan 6 Rumah, Amankan Dokumen dan Alat Elektronik

KPK Geledah Kantor PT Telkom dan 6 Rumah, Amankan Dokumen dan Alat Elektronik

Nasional
Pembukaan Rakernas Ke-5 PDI-P Akan Diikuti 4.858 Peserta

Pembukaan Rakernas Ke-5 PDI-P Akan Diikuti 4.858 Peserta

Nasional
KPK Gelar 'Roadshow' Keliling Jawa, Ajak Publik Tolak Politik Uang

KPK Gelar "Roadshow" Keliling Jawa, Ajak Publik Tolak Politik Uang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke