Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fadli Zon: Pancasila Pedoman untuk Mencapai Tujuan Negara

Kompas.com - 01/06/2017, 20:04 WIB
Moh. Nadlir

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua DPR Fadli Zon mengatakan bahwa dalam bernegara perlu punya pedoman untuk mencapai tujuan. Di Indonesia, pedoman itu menurutnya adalah Pancasila.

"Pancasila sudah kita terima sebagai ideologi, pandangan hidup bahkan sebetulnya sebagai pedoman. Pedoman untuk mencapai tujuan," kata Fadli di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Kamis (1/6/2017).

Mengutip Bung Hatta, Fadli mengatakan jika ingin berlayar dan sampai tujuan, pedoman jelas sangat dibutuhkan.

(Baca: Anies: Harlah Pancasila Jadi Refleksi Perjuangkan Keadilan Sosial)

"Kata Bung Hatta kalau kita ingin berlayar sampai pulau dan tujuan kita adalah untuk kebahagiaan rakyat, kesejahteraan rakyat, kemudian untuk kemerdekaan dan perdamaian. Maka kita harus punya pedoman. Pedoman itu adalah Pancasila," ujar dia.

Karenanya, kata Fadli, pedoman itu tak boleh salah. Sebab jika salah, tujuan tersebut tak akan pernah dicapai.

"Pedoman tidak boleh salah. Kalau pedoman salah kita tak pernah bisa sampai ke tujuan itu. Karena itu kita ikut merayakan dan mengingatkan kembali bahwa Pancasila adalah bagian dari ideologi dan dasar negara kita yang sudah kita terima," kata dia.

Memaknai momentum hari lahir Pancasila, Fadli merayakannya dengan menggelar acara tadarus puisi Ramadhan.

(Baca: PDI-P: Pancasila Intisari Peradaban Indonesia)

Terlebih bertepatan dengan ulang tahun dirinya yang ke 46 tahun.

"Jadi kita merayakan itu dengan tadarus puisi kebangsaan dan di dalam suasana Ramadhan. Kebetulan hari ini saya juga syukuran karena 46 tahun lalu ibu saya melahirkan saya," ungkap Fadli.

Kompas TV Puncak peringatan Hari Lahir Pancasila digelar di Kota Ende, Nusa Tenggara Timur.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com