Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Komentar Jokowi soal Macet Parah di Brebes Timur

Kompas.com - 04/07/2016, 16:28 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

BANTEN, KOMPAS.com — Presiden Joko Widodo angkat bicara soal kemacetan di Tol Brebes Timur dalam arus mudik Lebaran tahun 2016 ini.

Menurut dia, kemacetan terjadi lantaran belum terintegrasinya jalan tol setelah Pejagan-Pemalang, dengan ujung tol yang berada di Brebes Timur.

"Kalau sambung, dari Batang-Semarang, Semarang-Solo, Solo-Ngawi, Ngawi-Kertosono, ya akan lancar," ujar Jokowi di sela-sela pembagian paket bahan pokok di Kampung Ranca Garut, Desa Sangiang Tanjung, Kecamatan Kalanganyar, Kabupaten Lebak, Banten, Senin (4/7/2016).

Jokowi mengaku bahwa tol Pejagan-Pemalang yang baru diresmikannya pada Juni 2016 lalu memang salah satu ruas tol yang paling banyak digunakan pemudik.

Oleh sebab itu, ia berjanji akan segera menyelesaikan proyek-proyek jalan tol yang tersisa demi kelancaran arus lalu lintas di Pulau Jawa.

"Keterlambatan pembangunan (proyek tol) itu sampai delapan tahun berhenti, ada yang 20 tahun. Hal-hal seperti itu harus diselesaikan," ujar Jokowi.

"Insya Allah dalam dua tahun bisa kami selesaikan," lanjut dia.

Sebelumnya, pintu keluar tol Brebes Timur merupakan titik macet paling parah pada mudik kali ini. Ini disebabkan kendaraan dari jalur pantai utara (pantura) dan jalan tol berebutan masuk ke jalur yang lebih sempit.

Untuk mengurai antrean, polisi lalu lintas melakukan contra flow atau menetapkan jalur lain. Meskipun demikian, tetap saja butuh waktu yang lama karena padatnya kendaraan.

(Baca: Korlantas: Pintu Keluar Tol Brebes Timur Jadi Titik Kemacetan Terparah Saat Mudik)

Korlantas juga mengantisipasi dengan melakukan rekayasa lalu lintas untuk mengurangi kepadatan yang terjadi di pintu keluar tol.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com