Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Libatkan Pihak Lain, Polri Jamin Transparansi Hasil Investigasi Penembakan di Batam

Kompas.com - 25/09/2014, 17:21 WIB
Abba Gabrillin

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Kepolisian RI tak akan melibatkan pihak lain selain TNI dan Polri dalam tim investigasi yang akan menyelidiki insiden penembakan empat anggota TNI oleh oknum polisi, di Batam, Kepulauan Riau. Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jenderal Ronny F Sompie mengatakan, Polri memiliki pengawas internal untuk menyelidiki kejadian tersebut.

"Kami punya pengawas internal, jadi kami tidak akan melibatkan pihak lain," ujar Ronny , saat ditemui di Gedung Divisi Humas Polri, Kamis (25/9/2014).

Meski demikian, Ronny menjamin transparansi hasil penyidikan yang dilakukan tim investigasi gabungan TNI dan Polri.

"Kami akan umumkan hasil investigasi dengan transparan. Kalau nanti publik mau berikan evaluasi, ya silakan saja," kata Ronny.

Sebelumnya, seperti diberitakan Kompas, Kepala Kepolisian RI Jenderal Sutarman mengungkapkan, siapa pun yang bersalah harus ditindak dalam kasus ini. Tim investigasi juga tidak perlu melibatkan institusi lain, seperti Komisi Nasional Hak Asasi Manusia.

Peristiwa penembakan terhadap empat anggota TNI dari Batalyon 134 terjadi pada hari Minggu (21/9/2014), oleh tim gabungan Direktorat Kriminal Khusus Polda Kepulauan Riau, dan Brimob. Sebelum terjadi insiden penembakan, tim gabungan kepolisian tersebut sedang melakukan tindakan penegakan hukum terhadap pelaku penimbunan bahan bakar minyak (BBM), yang diduga dilakukan secara ilegal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Yusril Ihza Mahendra Mundur dari Ketum PBB, Digantikan Fahri Bachmid

Yusril Ihza Mahendra Mundur dari Ketum PBB, Digantikan Fahri Bachmid

Nasional
Jokowi Disebut Titipkan 4 Nama ke Kabinet Prabowo, Ada Bahlil hingga Erick Thohir

Jokowi Disebut Titipkan 4 Nama ke Kabinet Prabowo, Ada Bahlil hingga Erick Thohir

Nasional
Akan Mundur dari PBB, Yusril Disebut Bakal Terlibat Pemerintahan Prabowo

Akan Mundur dari PBB, Yusril Disebut Bakal Terlibat Pemerintahan Prabowo

Nasional
Yusril Bakal Mundur dari Ketum PBB demi Regenerasi

Yusril Bakal Mundur dari Ketum PBB demi Regenerasi

Nasional
Hendak Mundur dari Ketum PBB, Yusril Disebut Ingin Ada di Luar Partai

Hendak Mundur dari Ketum PBB, Yusril Disebut Ingin Ada di Luar Partai

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies Dikritik karena Ingin Rehat | Revisi UU Kementerian Negara Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

[POPULER NASIONAL] Anies Dikritik karena Ingin Rehat | Revisi UU Kementerian Negara Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
Tanggal 22 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Veteran Perang Jadi Jemaah Haji Tertua, Berangkat di Usia 110 Tahun

Veteran Perang Jadi Jemaah Haji Tertua, Berangkat di Usia 110 Tahun

Nasional
Salim Said Meninggal Dunia, PWI: Indonesia Kehilangan Tokoh Pers Besar

Salim Said Meninggal Dunia, PWI: Indonesia Kehilangan Tokoh Pers Besar

Nasional
Indonesia Perlu Kembangkan Sendiri 'Drone AI' Militer Untuk Cegah Kebocoran Data

Indonesia Perlu Kembangkan Sendiri "Drone AI" Militer Untuk Cegah Kebocoran Data

Nasional
Tokoh Pers Salim Said Meninggal Dunia

Tokoh Pers Salim Said Meninggal Dunia

Nasional
Sekjen PBB: Yusril Akan Mundur dari Ketum, Dua Nama Penggantinya Mengerucut

Sekjen PBB: Yusril Akan Mundur dari Ketum, Dua Nama Penggantinya Mengerucut

Nasional
Sekjen DPR Gugat Praperadilan KPK ke PN Jaksel

Sekjen DPR Gugat Praperadilan KPK ke PN Jaksel

Nasional
Gaduh Kenaikan UKT, Pengamat: Jangan Sampai Problemnya di Pemerintah Dialihkan ke Kampus

Gaduh Kenaikan UKT, Pengamat: Jangan Sampai Problemnya di Pemerintah Dialihkan ke Kampus

Nasional
15 Tahun Meneliti Drone AI Militer, 'Prof Drone UI' Mengaku Belum Ada Kerja Sama dengan TNI

15 Tahun Meneliti Drone AI Militer, "Prof Drone UI" Mengaku Belum Ada Kerja Sama dengan TNI

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com