Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gubernur Kalteng Teras Narang Dijagokan Masuk ke Kabinet Jokowi-JK

Kompas.com - 24/09/2014, 22:30 WIB
Dani Prabowo

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com – Nama Gubernur Kalimantan Tengah, Agustin Teras Narang, dikabarkan menjadi salah satu kepala daerah yang dijagokan untuk mengisi jabatan menteri di kabinet Joko Widodo-Jusuf Kalla mendatang. Pengusulan Teras Narang itu kini ramai dibicarakan masyarakat di wilayah yang ia pimpin.

Kabar pengusulan itu diketahui dari politisi PDI Perjuangan Eva Kusuma Sundari saat berbincang dengan sejumlah wartawan usai menghadiri diskusi di Jakarta, Rabu (24/9/2014). Menurut Eva, banyak masyarakat Kalimantan Tengah yang ingin agar gubernur yang diusung PDI Perjuangan itu masuk ke dalam struktur kabinet.

“Dari Kalimantan Pak Teras Narang rame nih (dibicarakan akan) diusung untuk dibawa ke sini (Jakarta),” kata Eva.

Seperti diketahui, Jokowi membuka peluang bagi kepala daerah berprestasi untuk dapat masuk ke dalam jajaran menteri yang ia pimpin. Namun, Jokowi juga mempertimbangkan apakah kepala daerah tersebut memang dibutuhkan di tingkat nasional, atau justru dibutuhkan untuk membangun daerah yang mereka pimpin.

Sementara itu, dari postur kementerian, Jokowi sebelumnya telah menyatakan bahwa ada 34 kementerian yang akan mengisi kabinetnya. Jumlah itu terbagi lagi menjadi 18 untuk kalangan profesional, dan 16 untuk kalangan partai politik.

Eva menuturkan, meski Teras Narang dianggap sebagai salah satu kepala daerah berprestasi, namun ia terikat dengan klausul partai politik. Artinya, Teras hanya dapat dicalonkan apabila mendapat persetujuan dari Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri lantaran menjadi kader PDI-P.

“Kalau jalurnya dari parpol maka tetep yang mengendorse harus ketua umum. Jadi tetap saja endorsementnya ya dari Bu Mega,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

ICW Desak KPK Panggil Keluarga SYL, Usut Dugaan Terlibat Korupsi

ICW Desak KPK Panggil Keluarga SYL, Usut Dugaan Terlibat Korupsi

Nasional
Jokowi Masih Godok Susunan Anggota Pansel Capim KPK

Jokowi Masih Godok Susunan Anggota Pansel Capim KPK

Nasional
Bamsoet Ingin Bentuk Forum Pertemukan Prabowo dengan Presiden Sebelumnya

Bamsoet Ingin Bentuk Forum Pertemukan Prabowo dengan Presiden Sebelumnya

Nasional
Senyum Jokowi dan Puan saat Jumpa di 'Gala Dinner' KTT WWF

Senyum Jokowi dan Puan saat Jumpa di "Gala Dinner" KTT WWF

Nasional
ICW Minta MKD Tegur Hugua, Anggota DPR yang Minta 'Money Politics' Dilegalkan

ICW Minta MKD Tegur Hugua, Anggota DPR yang Minta "Money Politics" Dilegalkan

Nasional
Momen Jokowi Bertemu Puan sebelum 'Gala Dinner' WWF di Bali

Momen Jokowi Bertemu Puan sebelum "Gala Dinner" WWF di Bali

Nasional
Anak SYL Percantik Diri Diduga Pakai Uang Korupsi, Formappi: Wajah Buruk DPR

Anak SYL Percantik Diri Diduga Pakai Uang Korupsi, Formappi: Wajah Buruk DPR

Nasional
Vibes Sehat, Perwira Pertamina Healing dengan Berolahraga Lari

Vibes Sehat, Perwira Pertamina Healing dengan Berolahraga Lari

Nasional
Nyalakan Semangat Wirausaha Purna PMI, Bank Mandiri Gelar Workshop “Bapak Asuh: Grow Your Business Now!”

Nyalakan Semangat Wirausaha Purna PMI, Bank Mandiri Gelar Workshop “Bapak Asuh: Grow Your Business Now!”

Nasional
Data ICW: Hanya 6 dari 791 Kasus Korupsi pada 2023 yang Diusut Pencucian Uangnya

Data ICW: Hanya 6 dari 791 Kasus Korupsi pada 2023 yang Diusut Pencucian Uangnya

Nasional
UKT Meroket, Anies Sebut Keluarga Kelas Menengah Paling Kesulitan

UKT Meroket, Anies Sebut Keluarga Kelas Menengah Paling Kesulitan

Nasional
Anies Ungkap Kekhawatirannya Mau Maju Pilkada: Pilpres Kemarin Baik-baik Nggak?

Anies Ungkap Kekhawatirannya Mau Maju Pilkada: Pilpres Kemarin Baik-baik Nggak?

Nasional
MKD DPR Diminta Panggil Putri SYL yang Diduga Terima Aliran Dana

MKD DPR Diminta Panggil Putri SYL yang Diduga Terima Aliran Dana

Nasional
Kemenag: Jemaah Umrah Harus Tinggalkan Saudi Sebelum 6 Juni 2024

Kemenag: Jemaah Umrah Harus Tinggalkan Saudi Sebelum 6 Juni 2024

Nasional
Anies dan Ganjar Diminta Tiru Prabowo, Hadiri Pelantikan Presiden meski Kalah di Pilpres

Anies dan Ganjar Diminta Tiru Prabowo, Hadiri Pelantikan Presiden meski Kalah di Pilpres

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com