Menurut Ketua Tim Pemenangan Jokowi-JK, Tjahjo Kumolo, pihaknya sekarang berfokus untuk menang dalam pemilihan presiden Juli mendatang.
"Belum ada (nama-nama dalam kabinet). Atas nama Jokowi-JK, kita sepakat untuk tidak terpancing kampanye hitam, manipulasi, hal-hal bohong. Saya yakin masyarakat tahu sikap beliau jujur, dan terbuka," kata Tjahjo di Jakarta, Minggu (29/6/2014).
Dia menanggapi tantangan sejumlah pihak yang meminta capres-awapres untuk berani membuka susunan kabinet bayangan mereka.
Langkah ini diyakini sebagian kalangan dapat memberikan pengetahuan kepada masyarakat mengenai arah kebijakan capres-cawapres jika terpilih nanti.
Menurut Tjahjo, Jokowi-JK tidak ingin tergesa-gesa dalam menentukan susunan kabinet. Dia mengatakan, keduanya akan menentukan nama-nama pengisi kabinet dengan menampung masukan masyarakat jika terpilih nanti.
Tjahjo memastikan Jokowi-Kalla akan terbuka kepada masyarakat mengenai nama-nama yang menjadi pembantunya jika sudah terpilih sebagai capres dan cawapres.
"Terbuka, terbuka. Mungkin nama-namanya akan dibuka dan masyarakat akan menyampaikan masukan. Itu setelah terpilih," ujarnya.
Menurut Tjahjo, Jokowi-Kalla ingin pemerintahannya nanti diisi menteri-menteri yang memiliki kemampuan, integritas, dan bisa mendengar masukan masyarakat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.