Ditemui di Hotel Pullman, Surabaya, Jawa Timur, Minggu (29/6/2014) pagi, tempat capres Joko Widodo menginap, pria yang akrab disapa Cak Imin mengatakan, spanduk kutipan Gus Dur itu demi membangun kepercayaan diri internal tim pasangan nomor urut satu.
"Lagipula masyarakat sudah tahulah sikap negatif Pak Prabowo terhadap Gus Dur seperti apa. Tidak terlalu berdampak," ujar Cak Imin.
Dari pengamatan Kompas.com, spanduk kutipan Gus Dur menyanjung Prabowo terpasang di sejumlah kota dan kabupaten di Jawa Timur. Spanduk berisi wajah Gus Dur dengan kutipan "Indonesia butuh pemimpin seperti Prabowo". Di bagian bawah, terdapat gambar Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa.
Di sisi lain, llan Nairn, jurnalis senior yang sudah mengantongi penghargaan di dunia internasional karena berbagai karyanya, memposting tulisan di blog pribadinya, www.allannairn.org, pada 22 Juni 2014. Tulisan berjudul "Do I Have Guts," Prabowo Asked, "Am I Ready To Be Called A Fascist Dictator?", berisi wawancara Allan dengan Prabowo.
Wawancara itu bersifat off the record. Namun, Allan mengaku, ia membuka dokumen wawancaranya dengan Prabowo pada Juni dan Juli 2001.
Dalam catatan transkrip llan, ada kutipan Prabowo mengenai Gus Dur. Prabowo, kala itu mengatakan: "Militer pun bahkan tunduk pada presiden buta! Bayangkan! Coba lihat dia, bikin malu saja!" [“The military even obeys a blind president! Imagine! Look at him, he’s embarrasing!”]. "Lihat Tony Blair, Bush, Putin. Mereka muda, ganteng—dan sekarang presiden kita buta!" [“Look at Tony Blair, Bush, Putin. Young, ganteng (handsome)--and we have a blind man!”].
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.