Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perolehan Suara Deretan Mantan Gubernur dan Wagub di Pileg 2024: Djarot hingga Viktor Laiskodat

Kompas.com - 26/02/2024, 11:40 WIB
Fitria Chusna Farisa

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ramai-ramai mantan gubernur dan wakil gubernur mencalonkan diri sebagai anggota legislatif (caleg) Pemilu 2024. Mereka memperebutkan kursi Parlemen melalui partai dan daerah pemilihan (dapil) yang berbeda-beda.

Dari PDI Perjuangan, misalnya, ada Gubernur DKI Jakarta masa jabatan Juni-Oktober 2017, Djarot Saiful Hidayat. Anggota Komisi IV DPR RI ini mencalonkan diri di dapil Sumatera Utara III.

Sementara, dari Partai Golkar ada Gubernur Riau periode Februari 2019-November 2023, Syamsuar. Syamsuar maju di dapil Riau I meliputi Kabupaten Bengkalis, Kepulauan Meranti, Rokan Hilir, Rokan Hulu, Siak, Kota Dumai, dan Pekanbaru.

Lalu, dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ada Chusnunia Chalim, Wakil Gubernur Lampung masa jabatan Juni 2019-Oktober 2023. Dia bertarung di dapil Lampung II.

Dari Partai Nasdem ada beberapa nama, di antaranya, Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) periode September 2018-September 2023, Viktor Bungtilu Laiskodat. Viktor maju di dapil NTT II.

Gubernur NTT Viktor LaiskodatDok. Biro Administrasi Pimpinan Pemprov NTT Gubernur NTT Viktor Laiskodat
Ada pula Gubernur Banten masa jabatan Mei 2017-Mei 2022, Wahidin Halim, yang mencalonkan diri di dapil Banten III yang meliputi Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, dan Tangerang Selatan.

Selanjutnya, dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), ada Gubernur Jawa Barat periode Juni 2008-Juni 2018, Ahmad Heryawan. Wakil Ketua Majelis Syuro PKS ini maju di dapil Jawa Barat II yang meluputi Kabupaten Bandung dan Bandung Barat.

Lalu, dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ada Wakil Gubernur Jawa Barat periode September 2018-September 2023, Uu Ruzhanul Ulum. Dia mencalonkan diri di dapil Jawa Barat VIII, meliputi Kabupaten Cirebon, Indramayu, dan Kota Cirebon.

Kemudian, Gubernur Sumatera Utara periode Mei 2016-Juni 2018, Tengku Erry Nuradi, mencalonkan diri lewat Partai Perindo di dapil Sumatera Utara I, meliputi Kabupaten Deli Serdang, Serdang Bedagai, Kota Medan, dan Tebing Tinggi.

Baca juga: Dukung Hak Angket Kecurangan Pilpres, Djarot PDI-P: Ini Pemilu Terburuk

Berikut deretan mantan gubernur dan wakil gubernur yang maju pada Pileg 2024 beserta perolehan suara sementaranya:

PDI-P

  • Djarot Saiful Hidayat (Gubernur DKI Jakarta 2017): 22.933 suara
  • Cornelis (Gubernur Kalimantan Barat 2007-2018): 81.764 suara

Golkar

  • Arsyadjuliandi Rachman (Gubernur Riau 2014): 14.443 suara
  • Syamsuar (Gubernur Riau 2019-2023): 35.561 suara

PKB

  • Chusnunia (Wakil Gubernur Lampung 2019-2023): 103.779 suara

Partai Nasdem

  • Abdullah Puteh (Gubernur Aceh 2000-2004): 13.128 suara
  • Wahidin Halim (Gubernur Banten 2017-2022): 27.139 suara
  • Viktor Laiskodat (Gubernur Nusa Tenggara Timur 2018-2023): 24.605 suara
  • Awang Faroek Ishak (Gubernur Kalimantan Timur 2008-2018): 9.544 suara
  • Ali Mazi (Gubernur Sulawesi Tenggara 2018-2023): 44.930 suara

PKS

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Nasional
Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Nasional
Nasdem: Anies 'Top Priority' Jadi Cagub DKI

Nasdem: Anies "Top Priority" Jadi Cagub DKI

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com