Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganjar: Sumatera Selatan Harusnya yang Paling Gampang Peroleh Pupuk karena Ada Pabriknya

Kompas.com - 02/02/2024, 14:39 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com - Calon presiden (capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo berharap wilayah Palembang, Sumatera Selatan, tidak kekurangan stok pupuk sebagaimana yang ditemukannya di daerah lain.

Hal tersebut disampaikan Ganjar setelah menjelaskan bahwa persoalan pupuk murah masih ditemukan di sejumlah wilayah yang disambanginya selama kampanye pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Menurut Ganjar, Palembang mestinya tidak kekurangan stok pupuk lantaran memiliki pabrik pupuk.

"Kemarin kami juga bertemu dengan masyarakat, termasuk yang ada di Sumatera Selatan tapi sudah beberapa bulan yang lalu. Saya bertemu di Sumatera Utara, di Kalimantan Barat kemarin terkait para petani juga problem pupuk. Kalau Sumatera Selatan ini ada pabrik pupuk," kata Ganjar saat berorasi di hadapan para pedagang dan masyarakat di area Pasar 16 Ilir, Kota Palembang, Jumat (2/2/2024).

Baca juga: Ganjar Janji KTP Sakti Jadi Solusi bagi Nelayan Perahu Ketek di Palembang

"Memang teorinya, harusnya, di Sumatera Selatan, pupuk harus yang paling gampang (diperoleh) Betul ya?" ujar Ganjar yang disetujui oleh masyarakat setempat.

Lebih lanjut, mantan Gubernur Jawa Tengah ini mengungkapkan tentang berbagai keluhan masyarakat, baik dari pedagang maupun pembeli di pasar.

Keluhan itu diperolehnya setelah berkunjung ke berbagai pasar di sejumlah wilayah seluruh Indonesia.

Menurut Ganjar, ada satu keluhan yang sama ditemuinya di sejumlah wilayah, yaitu harga beras tinggi.

"Ternyata memang harga beras enggak turun-turun. Betul ya, Bu? Berapa itu kalau beli harga beras berapa itu?" tanya Ganjar pada masyarakat di hadapannya.

"Rp 15.000 (per kilogram), Pak," jawab masyarakat yang sebagian besar ibu-ibu.

Baca juga: Temui Harga Bahan Pokok Masih Tinggi di Palembang, Ganjar: Segera Lakukan Stabilisasi

"Yang paling murah harga beras berapa? Ada Rp 12.000, bagus?" tanya Ganjar lagi.

"Ndak layak makan, Pak," jawab mereka.

Masyarakat lantas mengungkapkan, harga beras yang tinggi tersebut sudah lama terjadi di pasar.

Mendengar pengakuan itu, Ganjar meminta persoalan pasar harus segera diselesaikan.

"Ini yang mesti cepat-cepat diturunkan. Harga gula berapa sekarang?" tanya Ganjar lagi

Halaman:


Terkini Lainnya

AHY Ungkap Koalisi Prabowo Sudah Bahas Pembagian Jatah Menteri

AHY Ungkap Koalisi Prabowo Sudah Bahas Pembagian Jatah Menteri

Nasional
Jokowi Minta Relokasi Ribuan Pengungsi Terdampak Erupsi Gunung Ruang Dipercepat

Jokowi Minta Relokasi Ribuan Pengungsi Terdampak Erupsi Gunung Ruang Dipercepat

Nasional
Caleg Tidak Siap Ikuti Sidang Daring, Hakim MK: Suara Putus-putus, Jadi Lapar...

Caleg Tidak Siap Ikuti Sidang Daring, Hakim MK: Suara Putus-putus, Jadi Lapar...

Nasional
Anies-Muhaimin Kunjungi Aceh Usai Pilpres, Ingin Ucapkan Terima Kasih ke Warga

Anies-Muhaimin Kunjungi Aceh Usai Pilpres, Ingin Ucapkan Terima Kasih ke Warga

Nasional
Bareskrim Polri Yakin Penetapan Panji Gumilang sebagai Tersangka TPPU Sah Menurut Hukum

Bareskrim Polri Yakin Penetapan Panji Gumilang sebagai Tersangka TPPU Sah Menurut Hukum

Nasional
Polisi Lengkapi Kekurangan Berkas Perkara TPPU Panji Gumilang

Polisi Lengkapi Kekurangan Berkas Perkara TPPU Panji Gumilang

Nasional
Jokowi Kumpulkan Menteri Bahas Pengungsi Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi Kumpulkan Menteri Bahas Pengungsi Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Nasional
Bersama TNI AL, Polisi, dan Basarnas, Bea Cukai Bantu Evakuasi Korban Erupsi Gunung Ruang

Bersama TNI AL, Polisi, dan Basarnas, Bea Cukai Bantu Evakuasi Korban Erupsi Gunung Ruang

Nasional
Prabowo Ingin Berkumpul Rutin Bersama Para Mantan Presiden, Bahas Masalah Bangsa

Prabowo Ingin Berkumpul Rutin Bersama Para Mantan Presiden, Bahas Masalah Bangsa

Nasional
Hanura Sebut Suaranya di Manokwari Dipindah ke PSI, Berdampak ke Perolehan Kursi DPRD

Hanura Sebut Suaranya di Manokwari Dipindah ke PSI, Berdampak ke Perolehan Kursi DPRD

Nasional
Gugat Hasil Pileg, Pengacara Gerindra Malah Keliru Minta MK Batalkan Permohonan

Gugat Hasil Pileg, Pengacara Gerindra Malah Keliru Minta MK Batalkan Permohonan

Nasional
Resmikan Warung NKRI Digital, BNPT Ingatkan Semua Pihak Ciptakan Kemandirian Mitra Deradikalisasi

Resmikan Warung NKRI Digital, BNPT Ingatkan Semua Pihak Ciptakan Kemandirian Mitra Deradikalisasi

Nasional
Klaim Ada Perpindahan Suara ke PKB, PKN, dan Garuda, PPP Minta PSU di Papua Pegunungan

Klaim Ada Perpindahan Suara ke PKB, PKN, dan Garuda, PPP Minta PSU di Papua Pegunungan

Nasional
Berkaca Kasus Brigadir RAT, Kompolnas Minta Polri Evaluasi Penugasan Tak Sesuai Prosedur

Berkaca Kasus Brigadir RAT, Kompolnas Minta Polri Evaluasi Penugasan Tak Sesuai Prosedur

Nasional
Hakim MK Singgung Timnas di Sidang Pileg: Kalau Semangat kayak Gini, Kita Enggak Kalah 2-1

Hakim MK Singgung Timnas di Sidang Pileg: Kalau Semangat kayak Gini, Kita Enggak Kalah 2-1

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com