Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini, Anies-Cak Imin Akan Hadiri Haul KH Bisri Syansuri

Kompas.com - 12/01/2024, 05:28 WIB
Singgih Wiryono,
Dian Erika Nugraheny,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan akan melanjutkan kampanye untuk pemilihan presiden (Pilpres) 2024 di Sibolga, Sumatera Utara, hari ini, Jumat (12/1/2024).

Informasi dari Kedeputian Media dan Komunikasi Tim Nasional (Timnas) Anies-Muhiamin, Anies akan menghadiri acara tabligh akbar di Jalan Raya Junjungan Lubis, Kota Sibolga.

"Pukul 09.15 WIB agenda tablig akbar Jalan Raya Junjungan Lubis kediaman Bakhtiar Sibarani," tulis Kedeputian Timnas Anies-Muhaimin.

Baca juga: Khofifah Dukung Prabowo-Gibran, Cak Imin Yakin Warga NU Pilih Anies-Muihaimin

Setelah menghadiri acara tabligh akbar, Anies akan ziarah makam di kompleks Makam Mahligai Kecamatan Barus, Tapanuli Tengah.

Anies menutup kampanye di Sibolga dengan bertemu para tokoh masyarakat di Gedung Panca Prima, Tapanuli Tengah.

Acara tersebut bukan kampanye penutup Anies hari ini. Gubernur DKI Jakarta 2017-2022 ini juga akan menghadiri haul KH Bisri Syansuri Denanyar, Jombang, Jawa Timur.

Baca juga: PSI Kritik Anies Serang Prabowo, Cak Imin: Sama Saja, Gibran Juga Nyerang Saya

Adapun calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1 Muhaimin Iskandar akan berkampanye di Surabaya, Jawa Timur.

Muhaimin akan menggelar konsolidasi jaringan dan sumber daya se-Jawa Timur di Gedoeng Juang 45, Surabaya. Setelah itu, Cak Imin akan mengikuti haul Bisri Syansuri bersama Anies.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jemaah Haji Tak Punya 'Smart Card' Terancam Deportasi dan Denda

Jemaah Haji Tak Punya "Smart Card" Terancam Deportasi dan Denda

Nasional
Sebelum Wafat, Jampidum Kejagung Sempat Dirawat di RSCM 2 Bulan

Sebelum Wafat, Jampidum Kejagung Sempat Dirawat di RSCM 2 Bulan

Nasional
Jampidum Kejagung Fadil Zumhana Meninggal Dunia

Jampidum Kejagung Fadil Zumhana Meninggal Dunia

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, PKS: Kontrol Terhadap Pemerintah Wajib

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, PKS: Kontrol Terhadap Pemerintah Wajib

Nasional
Istri di Minahasa Dibunuh karena Mengigau, Komnas Perempuan Sebut Fenomena Femisida

Istri di Minahasa Dibunuh karena Mengigau, Komnas Perempuan Sebut Fenomena Femisida

Nasional
Kabaharkam Siapkan Strategi Pengamanan Khusus di Akses Masuk Pelabuhan Jelang WWF ke-10 di Bali

Kabaharkam Siapkan Strategi Pengamanan Khusus di Akses Masuk Pelabuhan Jelang WWF ke-10 di Bali

Nasional
Ketua KPU Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada, Pakar: Jangan-jangan Pesanan...

Ketua KPU Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada, Pakar: Jangan-jangan Pesanan...

Nasional
Sebut Caleg Terpilih Tak Wajib Mundur jika Maju Pilkada, Ketua KPU Dinilai Ingkari Aturan Sendiri

Sebut Caleg Terpilih Tak Wajib Mundur jika Maju Pilkada, Ketua KPU Dinilai Ingkari Aturan Sendiri

Nasional
Minta La Nyalla Kembali Pimpin DPD RI, Fahira Idris: Penguatan DPD RI Idealnya Dipimpin Sosok Pendobrak

Minta La Nyalla Kembali Pimpin DPD RI, Fahira Idris: Penguatan DPD RI Idealnya Dipimpin Sosok Pendobrak

Nasional
Sejumlah Bantuan Jokowi ke Prabowo Siapkan Pemerintahan ke Depan...

Sejumlah Bantuan Jokowi ke Prabowo Siapkan Pemerintahan ke Depan...

Nasional
Amankan World Water Forum 2024 di Bali, Korlantas Kirim 1.532 Polantas Gabungan

Amankan World Water Forum 2024 di Bali, Korlantas Kirim 1.532 Polantas Gabungan

Nasional
Sudirman Said Angkat Bicara soal Isu Mau Maju Cagub Independen di Pilgub Jakarta

Sudirman Said Angkat Bicara soal Isu Mau Maju Cagub Independen di Pilgub Jakarta

Nasional
Soal Revisi UU Kementerian Negara, Yusril Sebut Prabowo Bisa Keluarkan Perppu Usai Dilantik Jadi Presiden

Soal Revisi UU Kementerian Negara, Yusril Sebut Prabowo Bisa Keluarkan Perppu Usai Dilantik Jadi Presiden

Nasional
“Oposisi” Masyarakat Sipil

“Oposisi” Masyarakat Sipil

Nasional
Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com