BANDUNG, KOMPAS.com - Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno LP Marsudi menyatakan diplomat hingga perwakilan Indonesia di luar negeri akan menjaga netralitas di tahun politik.
Ia menyatakan, Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) siap berkontribusi menyukseskan Pemilu 2024 yang jujur dan adil.
"Menghadapi tahun politik 2024, Kementerian Luar Negeri dan Perwakilan Republik Indonesia di Luar Negeri akan menjaga netralitas," kata Retno dalam Pernyataan Pers Tahunan Menteri Luar Negeri (PPTM) di Bandung, Senin (8/1/2024).
Baca juga: Netralitas Dipertanyakan karena Makan Bareng Prabowo, Jokowi: Ketemunya Kan Malam Hari
Retno meyakini, diplomat Indonesia menjunjung tinggi integritas dan profesionalisme dalam menjalankan tugas.
Di kesempatan yang sama, ia juga menyampaikan bahwa politik luar negeri Indonesia bukan politik luar negeri yang transaksional.
Politik luar negeri Indonesia dijalankan secara konsisten berdasarkan prinsip bebas aktif, berkiblat kepada kepentingan nasional dan berkontribusi bagi perdamaian dunia sesuai mandat konstitusi.
Ia menuturkan, politik luar negeri itu dijalankan untuk menyikapi dinamika dunia yang penuh tantangan dan ketidakpastian. Diplomasi Indonesia, lanjut Retno, dijalankan secara terukur dan berorientasi pada aksi.
"Diplomasi Indonesia dijalankan secara well-measured, well-calculated, action-oriented, result-oriented. Namun di saat yang sama terus menjunjung tinggi nilai dan prinsip yang tidak tergoyahkan," ucapnya.
Retno lantas mengungkapkan, politik luar negeri bebas aktif adalah napas dan tiang Indonesia.
Spirit Bandung akan terus memberikan ruh bagi politik luar negeri Indonesia.
"Siapa pun yang akan memimpin Indonesia nanti, saya yakin tidak akan meninggalkannya," jelasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.