Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Membaca Dua Survei Elektabilitas Capres-Cawapres: Prabowo-Gibran Unggul

Kompas.com - 11/12/2023, 05:10 WIB
Fitria Chusna Farisa

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah lembaga survei mengukur elektabilitas tiga pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) peserta Pemilu 2024.

Jajak pendapat teranyar diterbitkan oleh dua lembaga, yakni, Indikator Politik Indonesia dan Lembaga Survei Indonesia (LSI).

Menurut survei dua lembaga ini, pasangan capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, mencatatkan elektabilitas tertinggi. Tingkat keterpilihan pasangan Menteri Pertahanan-Wali Kota Surakarta itu cenderung naik.

Sementara, elektabilitas capres-cawapres nomor urut 2, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, tak terpaut jauh dengan pasangan capres-cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.

Dari survei dua lembaga, terlihat bahwa elektabilitas Ganjar-Mahfud cenderung menurun, sedangkan angka elektoral Anies-Muhaimin terbilang fluktuatif.

Survei Indikator Politik Indonesia

Survei Indikator Politik Indonesia digelar pada 23 November-1 Desember 2023. Survei ini melibatkan 1.200 responden yang dipilih melalui metode multistage random sampling.

Dengan metode wawancara tatap muka, survei ini memiliki toleransi kesalahan (margin of error-MoE) sekitar +- 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Dalam survei, responden diberikan pertanyaan, “Jika pemilihan presiden diadakan sekarang, siapa yang akan ibu/bapak pilih di antara pasangan nama berikut ini?”.

Baca juga: Survei SMRC: 39 Persen Publik Nilai Sikap Jokowi yang Tak Jelas Dukung Capres PDI-P Kurang Pantas

Hasil survei memperlihatkan bahwa pasangan Prabowo-Gibran unggul dengan perolehan suara 45,8 persen. Angka ini naik hampir 6 persen dibandingkan survei Indikator Politik Indonesia yang dirilis awal November 2023.

Lalu, pasangan Ganjar-Mahfud mengekor dengan elektabilitas 25,6 persen. Berkebalikan dari Prabowo-Gibran, angka keterpilihan Ganjar-Mahfud turun hampir 5 persen.

Di urutan ketiga, ada pasangan Anies-Muhaimin yang elektabilitasnya tak terpaut jauh dari Ganjar-Mahfud, yakni 22,8 persen. Pasangan mantan Gubernur Jawa Tengah-Ketua Umum PKB ini juga menunjukkan penurunan angka elektoral dibandingkan dengan survei periode sebelumnya.

Selengkapnya, berikut hasil survei elektabiltas capres-cawapres menurut Indikator Politik Indonesia:

Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar

  • Survei rilis 9 Desember 2023: 22,8 persen
  • Survei rilis 12 November 2023: 24,4 persen

Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka

  • Survei rilis 9 Desember 2023: 45,8 persen
  • Survei rilis 12 November 2023: 39,7 persen

Ganjar Pranowo-Mahfud MD

Halaman:


Terkini Lainnya

Tanggal 19 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 19 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 18 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 18 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Di Sidang SYL, Saksi Akui Ada Pembelian Keris Emas Rp 105 Juta Pakai Anggaran Kementan

Di Sidang SYL, Saksi Akui Ada Pembelian Keris Emas Rp 105 Juta Pakai Anggaran Kementan

Nasional
Dede Yusuf Minta Pemerintah Perketat Akses Anak terhadap Gim Daring

Dede Yusuf Minta Pemerintah Perketat Akses Anak terhadap Gim Daring

Nasional
Mesin Pesawat Angkut Jemaah Haji Rusak, Kemenag Minta Garuda Profesional

Mesin Pesawat Angkut Jemaah Haji Rusak, Kemenag Minta Garuda Profesional

Nasional
Anggota Fraksi PKS Tolak Presiden Bebas Tentukan Jumlah Menteri: Nanti Semaunya Urus Negara

Anggota Fraksi PKS Tolak Presiden Bebas Tentukan Jumlah Menteri: Nanti Semaunya Urus Negara

Nasional
Usai Operasi di Laut Merah, Kapal Perang Belanda Tromp F-803 Merapat di Jakarta

Usai Operasi di Laut Merah, Kapal Perang Belanda Tromp F-803 Merapat di Jakarta

Nasional
Kriteria KRIS, Kemenkes: Maksimal 4 Bed Per Ruang Rawat Inap

Kriteria KRIS, Kemenkes: Maksimal 4 Bed Per Ruang Rawat Inap

Nasional
Soroti DPT Pilkada 2024, Bawaslu: Pernah Kejadian Orang Meninggal Bisa Memilih

Soroti DPT Pilkada 2024, Bawaslu: Pernah Kejadian Orang Meninggal Bisa Memilih

Nasional
Direktorat Kementan Siapkan Rp 30 Juta Tiap Bulan untuk Keperluan SYL

Direktorat Kementan Siapkan Rp 30 Juta Tiap Bulan untuk Keperluan SYL

Nasional
Setuju Sistem Pemilu Didesain Ulang, Mendagri: Pilpres dan Pileg Dipisah

Setuju Sistem Pemilu Didesain Ulang, Mendagri: Pilpres dan Pileg Dipisah

Nasional
Menko Airlangga: Kewajiban Sertifikasi Halal Usaha Menengah dan Besar Tetap Berlaku 17 Oktober

Menko Airlangga: Kewajiban Sertifikasi Halal Usaha Menengah dan Besar Tetap Berlaku 17 Oktober

Nasional
Serius Transisi Energi, Pertamina Gandeng KNOC dan ExxonMobil Kembangkan CCS

Serius Transisi Energi, Pertamina Gandeng KNOC dan ExxonMobil Kembangkan CCS

Nasional
Bawaslu Akui Kesulitan Awasi 'Serangan Fajar', Ini Sebabnya

Bawaslu Akui Kesulitan Awasi "Serangan Fajar", Ini Sebabnya

Nasional
Kontras Desak Jokowi dan Komnas HAM Dorong Kejagung Selesaikan Pelanggaran HAM Berat Secara Yudisial

Kontras Desak Jokowi dan Komnas HAM Dorong Kejagung Selesaikan Pelanggaran HAM Berat Secara Yudisial

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com